Salin Artikel

Cerita Warga Terdampak Normalisasi Ciliwung, Pindah Rumah dan Tak Lagi Capek Kebanjiran

Perempuan berusia 45 tahun tersebut duduk menghadap tumpukan puing bangunan yang telah dihancurkan dengan alat berat.

Di lahan yang terdapat tumpukan puing itu sebelumnya berdiri rumah Astri. Namun, ia sudah pindah setelah terkena pembebasan lahan untuk program normalisasi Kali Ciliwung.

Astri mengaku bahwa keluarganya telah menerima uang kompensasi. Namun, Astri sendiri tidak mengetahui pasti jumlah uang kompensasi yang diterima dari pemerintah.

"Dulu itu rumah saya. Pindah karena terkena program normalisasi Kali Ciliwung. Saya sedang main di rumah tetangga ini. Berapa saya terima totalnya, saya tidak tahu. Kakak yang paling tua yang mengurus," kata Astri saat ditemui di lokasi, Kamis (3/11/2022).

Astri menjadi satu dari sejumlah warga yang telah menerima uang kompensasi dalam program normalisasi Kali Ciliwung.

Namun, saat ini masih ada beberapa warga yang belum menerima uang kompensasi karena terkendala dokumen kepemilikan.

Adapun setelah rumahnya dibongkar, Astri membeli rumah di kawasan Pomad, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, dari uang kompensasi yang diterima.

"Saya sudah pindah. Alhamdulillah biar jauh, tapi saya bebas banjir. Saya di sini (Rawajati) memang sudah lama tinggal, tapi ya capeknya kalau banjir," kata Astri.

Pembebasan lahan untuk program normalisasi Kali Ciliwung merupakan hal yang dinanti-nanti Astri. Namun, program itu baru terwujud setelah ia menunggu beberapa tahun.

Astri mengaku menanti program pembebasan lahan karena selama ini sudah lelah dengan permasalahan banjir yang kerap melanda permukimannya.

Bahkan, banjir pernah terjadi tiga kali dalam satu minggu.

"Pernah tiga kali dalam satu minggu. Baru kami beberes rumah, datang banjir. Begitu kami kira sudah selesai, banjir datang lagi," kata Astri.

Kini, Astri berharap program normalisasi Kali Ciliwung bisa mengatasi banjir, khususnya di wilayah tempat kelahirannya itu.

"Namanya pernah tinggal di sini, harapannya banjir di sini bisa teratasi saja. Kalau saya kan sudah tidak kena banjir lagi nih, tapi masih ada warga yang tidak kena (pembebasan lahan) tetap kebanjiran," ucap Astri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/03/14052621/cerita-warga-terdampak-normalisasi-ciliwung-pindah-rumah-dan-tak-lagi

Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke