JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Piknik menjadi alternatif tempat menghirup udara segar bagi sebagian masyarakat yang ditinggal di Jatiwaringin, Jakarta Timur.
Taman yang terletak di sekitar komplek perumahan elite ini, menjadi area bermain, berolahraga dan bertamasya yang menarik bagi pengunjung.
Salah satunya adalah Matingting (79) warga Seulawah Raya Jatiwaringin.
Matingting mengaku sering datang ke Taman Piknik. Ia datang ke taman itu tidak hanya ketika akhir pekan.
"Ya enggak selalu (hari libur) Minggu, kadang Selasa, kadang hari lain juga sering," ucap Matingting saat dijumpai di Taman Piknik, Minggu.
Taman Piknik ini terletak di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur.
Lokasinya tidak begitu jauh dari Jalan Raya Kalimalang yang menghubungkan Jakarta dan Bekasi, Jawa Barat tersebut.
Matingting sering berkunjung ke Taman Piknik itu dengan mengendarai sepeda dari rumahnya.
Dengan waktu tempuh sekitar setengah jam, hamparan hijau rerumputan, berbagai pohon dan semilir angin segar yang menghempas tubuh di tengah taman itu membuat rasa letihnya hilang.
Meskipun ia sudah lanjut usia, Matingting terlihat masih sangat gagah untuk bisa menikmati suasa sejuk di Taman Piknik sendirian.
Selain Matingting, Leni (33) warga Jatiwaringin lainnya juga menjadi pengunjung setia Taman Piknik.
Leni kerap datang ke taman seluas 1,4 hektare itu bersama anak-anak dan saudaranya.
Ia membawa keluarganya untuk sejenak duduk-duduk, bercengkerama, berbagi cerita dan tertawa, serta makan-makanan bekal yang mereka bawa dari rumah.
"Senang sih, enggak perlu jauh-jauh tapi bisa refreshing sama keluarga, sama anak-anak," kaya Leni.
Menurut Leni, sejenak bermain dan duduk santai di Taman Piknik bisa membantu dirinya melepaskan kepenatan atas hiruk-pikuk jalanan dan suasana ibukota yang padat ini.
Nuansa segar dedauan dan rerumputan hijau menyejukkan mata. Beberapa fasilitas seperti perosotan, jungkit-jungkit dan lainnya, bisa menjadi pilihan menemani dan mengajak anaknya bermain.
Ada pula Mahira (13) dan Nabila (13), kedua remaja yang baru duduk di bangku sekolah menengah pertama di Pondok Pesantren Mahasina Bekasi juga ikut senang berada di taman itu.
Mereka mengaku sejenak berada dan bermain di area taman bisa menghilangkan rasa lelah mereka dengan aktivitas belajar dan ujian sekolahnya pekan lalu.
Keduanya bersama-sama dengan puluhan murid lain berjalan-jalan dari pondok sekitar satu jam menuju ke taman piknik.
Mereka dibiarkan untuk berjalan-jalan karena sebentar lagi akan dibolehkan untuk pulang, setelah ujian selesai.
"Lumayan sih ngilangin capek abis ujian," kata Mahira.
Menurut Mahira, setidaknya melihat pemandangan hijau yang tersedia di Taman Piknik membuatnya segar kembali.
"Iya senang, segar bisa lihat suasana lain di sini," ucap Bila.
Berbagai fasilitas itu bisa didapatkan dan dimanfaatkan warga secara gratis setiap hari mulai pukul 06.00-18.00 WIB.
Pengunjung hanya diharuskan untuk melakukan aktivitas yang tidak merusak tanaman, rerumputan ataupun fasilitas yang sudah tersedia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/18/14154831/lepas-penat-di-taman-piknik-pengunjung-enggak-perlu-jauh-jauh-untuk