Salin Artikel

Ditangkap di Kantor Kementerian Pertanian, 2 Pria Ini Curi Sejumlah Cek dari Madrasah di Jagakarsa

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua pria diduga pencuri cek yang ditangkap karena berusaha mencairkan di salah satu bank di area kawasan Kementerian Pertanian, Kamis (22/12/2022) siang, merupakan mantan karyawan madrasah ibtidaiyah.

Madrasah itu berada di Jalan Kecapi, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Mereka diduga mencuri cek dari madrasah tersebut saat masih bekerja.

"Iya mantan karyawan madrasah. Dia sudah resign. Saat kehilangan (pihak madrasah) tidak lapor polisi karena mau tahu dulu siapa dalangnya, sudah diduga itu ternyata benar," ujar Ibrahim, karyawan di madrasah ibtidaiyah saat ditemui di Kementerian Pertanian, Kamis.

Untuk saat ini Ibrahim belum dapat menyebutkan identitas dua terduga pelaku pencurian cek yang ditangkap itu meski mengenalnya.

Menurut Ibrahim, kedua pelaku diduga mencuri beberapa cek dari yayasan tempat mereka bekerja dengan nilai nominal yang berbeda.

"Nilai atau nominal pecahan cek berbeda-beda. Ada yang sudah dicairkan dari cek itu senilai Rp 50 juta. Dan saat ini yang hendak mencairkan Rp 17 juta," ucap Ibrahim.

Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu, AKP Sofyan Suri membenarkan soal penangkapan dua terduga pencuri cek. Penangkapan terjadi pada Kamis, siang.

"Jadi pelaku itu mencuri cek. Sudah mencuri cek bulan Desember dicairkan," ujar Sofyan saat dikonfirmasi.

Sofyan meluruskan soal adanya informasi awal yang menyebut adanya pembobolan di bank dalam area Kementerian Pertanian itu.

Ia menjelaskan, kedua pria tersebut merupakan pencuri cek dan akan mencairkan untuk yang ketiga kali.

"Jadi bukan pembobolan. Bulan Mei 2022 (mencairkan) ini mau dicairkan lagi," ucap Sofyan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/22/20420151/ditangkap-di-kantor-kementerian-pertanian-2-pria-ini-curi-sejumlah-cek

Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke