Salin Artikel

Keponakannya Selamat Usai Jadi Korban Tabrak Lari, Haikal Hassan: Terima Kasih yang Telah Menyelamatkan...

Berdasarkan salah satu unggahan dalam akun Instagram TMC Polda Metro Jaya, Kamis, Haikal mengatakan bahwa kejadian sekitar pukul 01.00-02.00 WIB.

"Kejadian mungkin sekitar jam 01.00-02.00 WIB dini hari dan tergeletak di pinggir jalan kata saksi," ujar dia dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram TMC Polda Metro Jaya, Kamis (2/2/2023).

Namun, setelah kejadian berlangsung, ada seseorang yang membantu keponakan Haikal.

Ia membawanya ke Rumah Sakit (RS) Budi Asih di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur.

Walhasil, ujar Haikal, nyawa keponakannya pun tertolong. Ia pun sudah sadar dan dalam proses penyembuhan.

 

Diselamatkan oleh polisi

Haikal mengatakan, ia tidak tahu harus mencari ke mana terkait orang yang menyelamatkan nyawa keponakannya.

Namun, ia mendapatkan informasi bahwa yang menyelamatkan keponakannya adalah seorang polisi.

"Kata orang RS, polisi. Saya ingin mencari. Mudah-mudahan saya bisa mengucapkan ucapan terima kasih terdalam dari kami untuk bapak polisi yang menyelamatkan nyawa keponakan saya," pungkas Haikal.

Pada unggahan yang sama dalam akun Instagram TMC Polda Metro Jaya, dikatakan bahwa polisi yang menyelamatkan nyawa keponakan Haikal adalah seorang anggota Sie Laka Subdit Gakkum berpangkat Aipda, yakni Sri Utomo.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/02/12505281/keponakannya-selamat-usai-jadi-korban-tabrak-lari-haikal-hassan-terima

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke