Salin Artikel

Cegah Peredaran Narkoba, Anjing Pelacak BNN Endus Barang Bawaan Pemudik di Terminal Kampung Rambutan

Mereka diturunkan untuk membantu pencarian narkoba di muatan bus AKAP atau barang bawaan para pemudik.

"Kami bawa keliling bus untuk cek barang-barang milik penumpang maupun kendaraan bus. Jangan sampai ada narkoba di dalamnya," kata Kepala Biro Humas Protokol BNN RI Brigjen Sulistyo Pudjo di lokasi, Selasa.

Adapun penggunaan anjing K-9 dilakukan untuk mencegah terjadinya peredaran narkoba.

Sebab, arus keberangkatan dan balik mudik rentan dimanfaatkan para bandar untuk mengedarkannya.

Lebih lanjut, pencegahan peredaran narkoba dilakukan agar tidak ada sopir yang menggunakannya sebelum berangkat ke daerah tujuan para pemudik.

"Jangan sampai sopir atau awak bus memakai narkoba sebelum mengendarai kendaraannya karena itu sangat berbahaya. Bisa terjadi bus tidak sampai ke tujuan tapi kecelakaan," tegas Pudjo.

Dalam mencegah peredaran dan penggunaan narkoba, BNN tidak hanya menurunkan anjing K-9.

Bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan Polri, mereka menggelar tes urine yang akan berlangsung hingga arus balik mudik.

Tes urine di Terminal Kampung Rambutan menyasar para sopir bus AKAP secara acak.

Meski dilakukan secara acak, Pudjo menuturkan, pihaknya juga akan memeriksa sopir bus yang dicurigai menggunakan narkoba.

"Kalau ada informasi seseorang diduga menggunakan narkoba, kami juga akan lakukan pemeriksaan," tegas dia.

Jika ada sopir bus yang kedapatan sedang atau telah menggunakan narkoba, mereka akan langsung ditangkap.

Selanjutnya, pihak BNN dan Polri akan melacak narkoba yang digunakan oleh sopir untuk mencari tahu apakah narkoba berasal dari jaringan atau tidak.

Kendaraan juga akan ditahan sampai PO bus mendapatkan sopir pengganti.

"Mereka harus cari sopir pengganti. Itu tanggung jawab mereka. Ini menyangkut keselamatan para penumpang," ucap Pudjo.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/18/15172701/cegah-peredaran-narkoba-anjing-pelacak-bnn-endus-barang-bawaan-pemudik-di

Terkini Lainnya

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Diduga Berawal dari Pembacokan

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Diduga Berawal dari Pembacokan

Megapolitan
Satu Motor Warga Ringsek Diseruduk Sapi Kurban yang Mengamuk di Pasar Rebo

Satu Motor Warga Ringsek Diseruduk Sapi Kurban yang Mengamuk di Pasar Rebo

Megapolitan
Soal Wacana Duet Anies-Sandiaga pada Pilkada Jakarta 2024, Gerindra: Enggak Mungkinlah!

Soal Wacana Duet Anies-Sandiaga pada Pilkada Jakarta 2024, Gerindra: Enggak Mungkinlah!

Megapolitan
Viral Video Plt Kadis Damkar Bogor Protes Kondisi Tenda di Mina, Pj Wali Kota: Ada Miskomunikasi

Viral Video Plt Kadis Damkar Bogor Protes Kondisi Tenda di Mina, Pj Wali Kota: Ada Miskomunikasi

Megapolitan
Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Megapolitan
Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Megapolitan
Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Megapolitan
Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke