Salin Artikel

Indonesia Vs Argentina, Asnawi Mangku Alam "Kantongi" Garnacho!

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapten tim nasional (timnas) senior Asnawi Mangkualam jadi pemain favorit suporter selama laga Indonesia vs Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2023).

Asnawi dinilai berhasil membuat frustrasi Alejandro Garnacho selama jalannya pertandingan.

Seorang pegawai swasta bernama Yoel (24) memuji kemampuan Asnawi yang tetap tenang selama pertandingan.

“Asnawi itu sederhana, pemimpin yang baik, punya semangat berjuang, dan bisa ‘ngantongin’ Garnacho. Padahal status Garnacho itu rising superstar dunia dan pemain Manchester United,” kata Yoel kepada Kompas.com usai pertandingan.

Hal serupa disampaikan oleh Juan (23). Dia juga memuji kemampuan Asnawi dalam menekel Garnacho.

“Asnawi bermain sangat militan. Ia sukses menekel Garnacho setidaknya 3-4 kali dan bisa dibilang, Asnawi ‘mengantongi’ Garnacho,” tutur pria kelahiran 2000 itu.

“Build up-nya bagus, bertahannya juga bagus,” lanjut dia.

Sementara itu, seorang wiraswasta bernama Ale (23) sama-sama menilai baik kemampuan Asnawi dalam menghadang Ganacho selama bermain.

“Sudah keren Indonesia sempat bikin bingung Argentina. Dipertambah lagi latihannya biar bisa nyaingin anak muda Argentina,” tutur dia.

Pria asal Surabaya, Hafiz (26), juga turut mengatakan hal serupa. Dia mengapresiasi kekuatan pertahanan Asnawi meski ditekan oleh Argentina saat petandingan.

“Keren banget Asnawi, dia berhasil jadi kapten buat timnas ini. Apalagi pas bagian sleding dan rebut bola dari Garnacho,” tutur dia.

Yoel berharap, timnas Indonesia lebih bisa mengasah kemampuan untuk menghadapi tantangan di kemudian hari.

“Terus dijaga mental yang sudah ada. Lebih diasah lagi kemampuannya dan kalau bisa mereka cari tantangan buat main di luar negeri. Match tadi bekal yang bagus banget buat Indonesia dalam menghadapi turnamen Piala Asia 2024,” tutur pria asal Bandung itu.

“Apalagi se-grup dengan Jepang, Irak, dan Vientam,” sambung dia.

Sama halnya dengan Hafiz. Dia berharap Indonesia bisa terus mengembangkan kemampuannya di Piala Asia tahun depan.

“Yang terbaik pokoknya, timnas Indonesia sudah keren banget soalnya,” pungkas dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/06/20/06050071/indonesia-vs-argentina-asnawi-mangku-alam-kantongi-garnacho-

Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke