Salin Artikel

Mengurai Kemacetan di Cikini akibat Bar dan Restoran Tak Punya Lahan Parkir...

Pantauan Kompas.com pada Senin (10/7/2023), mobil-mobil diparkir memanjang hingga ke sisi Jalan Ciliman di depan sebuah warung tegal (warteg).

Mobil yang diparkir adalah milik para pengunjung restoran khas makanan Sunda.

Sebab, meski ramai pengunjung, restoran itu tak memiliki lahan parkir. Sejumlah motor juga tampak terparkir di trotoar dekat pintu masuk restoran.

Tempat hiburan malam di area tersebut, antara lain Lucy in the Sky dan Camden Bar, juga minim lahan parkir.

Karena itu, pengunjung yang kebanyakan mengendarai mobil ikut memarkirkan kendaraan di pinggir jalan.

Akibat parkir liar ini, Jalan Ciliman menjadi semakin sempit, hanya tersisa setengah jalur. Arus lalu lintas dari arah Menteng Huis menuju ke Stasiun Cikini pun menjadi tersendat.

Solusi parkir di TIM

Untuk mengatasi kemacetan, pemilik kendaraan yang kerap memarkirkan mobil dan motornya di bahu Jalan Cikini Raya, kini diperbolehkan parkir di Taman Ismail Marzuki (TIM).

Kasatpel Perhubungan Kecamatan Menteng Frendy Manalu berkata, Jumat (14/7/2023) lalu sekitar pukul 20.30 WIB, pihaknya sudah mulai mengarahkan pengunjung untuk memarkirkan kendaraan di TIM.

"Semalam jam 20.30 WIB kami imbau agar para pengunjung tempat hiburan agar parkir ke TIM, demikian ya," kata Frendy, Sabtu (15/7/2023).

Adapun TIM menjadi pilihan tepat karena memiliki area parkir yang luas dan beroperasi selama 24 jam.

"Di TIM, untuk kapasitas TIM cukup banyaklah, itu kan 24 jam parkirannya. Bisa menampung sekitar 400 mobil bisa masuk," ucap dia.

Frendy berkata, pihaknya juga sudah berkomunikasi bersama pengelola TIM untuk membahas persoalan parkir ini.

Karena itu, Dishub meminta para petugas valet parkir di kawasan Cikini untuk mengarahkan mobil-mobil pengunjung kafe dan bar agar diparkir di TIM.

"Jadi kami sudah koordinasi sama valet yang Lucy in The Sky, nanti (parkir) kami masukkan ke TIM," kata dia.

Cari solusi lain untuk atasi parkir liar Jalan Cikini Raya

Perihal maraknya parkir liar di Jalan Cikini Raya, Camat Menteng Suprayogi juga akan mencari solusi dengan mengundang sejumlah pihak berwenang dan pemangku kepentingan.

“Kami memang sudah merencanakan (pertemuan). Melibatkan Dinas Perhubungan dan Polsek, serta petugas-petugas parkir liar di sepanjang Cikini Raya, dan mengundang stakeholder yang terlibat,” kata Suprayogi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (12/7/2023).

Lebih lanjut, menurut informasi yang disampaikan Kasatpel Perhubungan Frendy Manalu, pertemuan itu akan berlangsung Senin (17/7/2023) sekitar pukul 16.00 WIB di Kelurahan Cikini, Jakarta Pusat.

"Rencananya Pak Camat hari Senin kan kami rapat ya, mudah-mudahan semua hadir, jadi ada kesepakatan. Jam 16.00 di Kelurahan Cikini, akan kami panggil pelaku-pelaku usaha itu sama jukir-jukirlah," ucap Frendy.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/17/08512241/mengurai-kemacetan-di-cikini-akibat-bar-dan-restoran-tak-punya-lahan

Terkini Lainnya

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke