Salin Artikel

Saling Ejek di Medsos Berujung Petaka, Remaja Dianiaya Geng Lain di Tanjung Priok...

Korban berinisial AGR (14) terluka usai dipukuli dan dibacok para pelaku.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Alex Chandra mengungkapkan, pelaku berinisial MR (15), M (15), F (15), dan D (15), sedangkan dua pelaku lain belum diketahui identitasnya.

Penganiayaan itu dilatarbelakangi saling ejek di media sosial.

"Salah satu pelaku yang bernisial F memberitahukan kalau dia mau ribut sama kelompok korban ini," ungkap Alex saat dikonfirmasi, Selasa (22/8/2023).

Alex berujar, para pelaku merupakan alumni SD Aljihat. Sementara itu, korban bersekolah di SMP 129 Papanggo.

Melalui media sosial, kelompok pelaku dan korban sepakat bertemu di Waduk Cincin, Papanggo, untuk tawuran.

Korban dan temannya, ASA (13), kemudian diajak bertemu oleh SR (13) ke depan sekolah Bent Three School.

"Janjian lewat medsos di suatu tempat, ketemulah dengan korban yang saat itu ada di lokasi," ujar Alex.

Korban dibacok dua kali di punggung

Alex menyampaikan, saat bertemu para pelaku, korban dibacok menggunakan celurit di punggung.

"MR membacokkan celurit ke punggung korban sebanyak dua kali," jelas dia.

Pelaku M, F, dan D memukul korban dengan tangan kosong, sedangkan dua pelaku lain berperan memukul korban dan menyediakan celurit yang digunakan MR.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @jakut.info, pelaku yang menggunakan sepeda motor memukuli korban.

Setelah itu, korban lari menjauhi para pelaku. Namun nahas, pelaku justru mengayunkan celurit ke punggung korban.

Para pelaku ditangkap

Usai video penganiayaan itu tersebar di media sosial, polisi bergegas menangkap pelaku MR, M, F, dan D.

"Menindaklanjuti video viral di medsos Instagram, tim opsnal berhasil mengidentifikasi korban," papar Alex.

"Kemudian, dari keterangan korban dan saksi-saksi, diketahui salah satu pelaku berinisial MR," lanjut dia.

Kini, empat pelaku sudah ditahan di Mapolsek Tanjung Priok untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara itu, dua pelaku lain masih dalam pencarian.

"Dari enam pelaku, empat sudah kami tangkap, termasuk yang membacok korban. Masih anak-anak semua pelakunya," ucap Alex.

Atas perbuatannya, para pelaku disangkakan Pasal 80 Undang-Undang RI Nomor 11 Tahun 2012 tentang Peradilan Anak.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/23/10005061/saling-ejek-di-medsos-berujung-petaka-remaja-dianiaya-geng-lain-di

Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke