JAKARTA, KOMPAS.com - Imbauan kepada perusahaan swasta di Jakarta untuk memasang water mist generator di gedung guna mengatasi polusi belum sepenuhnya diterapkan.
Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Jakarta mengungkapkan, sampai saat ini, baru tiga perusahaan swasta yang telah memasang alat penyemprot air di gedungnya.
"Gedung swasta sampai saat ini yang telah memang water mist adalah PT United Tractors, PT Pama Persada, PT SOHO Global Health," ujar Anggota Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Jakarta, Erni Pelita Fitratunnisa di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (8/9/2023).
Menurut Erni, perusahaan-perusahaan swasta di Jakarta sebetulnya sudah bersedia memasang water mist generator.
Namun, keinginan itu terkendala ketersedian alat yang masih belum bisa diproduksi secara massal.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta baru memiliki tujuh alat water mist yang dipasang di Gedung Balai Kota dan lima kantor wali kota.
"Yang pasti di gedung Balai Kota DKI Jakarta dua unit. Kemudian semua kantor wali kota sudah pasang, kemudian tiga gedung swasta di DKI," kata Erni.
"Untuk BUMD sedang dalam proses," sambung dia.
Pemanfaatan teknologi water mist ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas udara di Jakarta yang buruk dan tidak sehat.
Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta telah mengambil beberapa langkah untuk mengatasi masalah polusi udara.
Sejumlah kebijakan itu antara lain, penerapan work from home (WFH) bagi para aparatur sipil negara (ASN) dan melakukan razia uji emisi kendaraan bermotor.
Selain itu, upaya lain yang dilakukan yakni penyiraman jalan dengan water cannon hingga menerapkan penyiraman dari atap gedung tinggi di Ibu Kota.
Uji coba penyiraman dari atap gedung sudah dilakukan di gedung Pertamina dan Pemprov DKI Jakarta.
Meski demikian, berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir, belum ada perbaikan signifikan pada kualitas udara di ibu kota.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/08/17474151/pemprov-dki-baru-3-perusahaan-swasta-yang-pasang-water-mist-untuk-atasi