Minta Persetujuan Tarif Transjakarta Rute Bandara Soekarno-Hatta, Pemprov DKI Kirim Surat ke DPRD

Saat ini, tarif layanan baru transjakarta diusulkan sebesar Rp 5.000 dan telah disetujui Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

"Saat ini dalam proses. Kita tidak lama akan ada surat pengajuan dari Pak Gubernur memohon persetujuan tarif kepada DPRD," ujar Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/9/2023).

Namun, saat ditanyakan mengenai tarif yang diajukan apakah sama dengan sekarang diterapkan, Syafrin tak ingin menyebutkannya.

Menurut Syafrin, tarif tersebut akan dibahas secara internal, tetapi tetap akan mengupayakan angka yang diajukan Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).

"Kami bahas internal. Prinsipnya sama dengan analisis rekan-rekan DTKJ, yakni Rp 5.000," ucap Syafrin.

Syafrin sebelumnya menegaskan, soal keputusan tarif Transjakarta rute baru, Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta akan ditetapkan pada Oktober 2023.

"Iya, paling lambat bulan depan kita," ujar Syafrin usai rapat mengenai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023 di kawasan Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/9/2023).

Penetapan tarif rute baru transportasi umum itu saat ini disebut sedang dibahas setelah disetujui oleh Heru Budi.

Tarif Transjakarta rute Terminal Kalideres-Bandara Soekarno Hatta saat masa uji coba ini Rp 5.000.

Tarif rute baru transjakarta merupakan rekomendasi dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).

Uji coba itu awalnya dilakukan selama dua pekan sejak Rabu (5/7/2023) hingga 19 Juli 2023, kemudian diperpanjang sampai sekarang.

Dalam uji coba itu, Pemprov DKI menyiapkan 10 armada bus dengan jadwal operasional pukul 06.00 WIB-09.00 WIB dan pukul 18.00 WIB-21.00 WIB.

Heru Budi sebelumnya menyebut akan menyerahkan usulan tarif Rp 5.000 untuk bus transjakarta rute baru itu ke DPRD pada pertengahan Agustus 2023.

Hingga kini, eks Wali Kota Jakarta Utara itu belum juga menyerahkan usulan tarif layanan dari transportasi publik itu.