Salin Artikel

[POPULER JABODETABEK] Ironi di Balik Guyonan Tukang Rujak di Margonda | Alasan Heru Tak Kunjung Beri Akses Kampung Susun Bayam

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang guyonn seorang pejual rujak di Jalan Margonda, Depok, banyak dibaca pada Jumat (27/01/2024).

Alasan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang belum berikan akses bagi warga untuk tinggal di Kampung Susun Bayam (KSB) juga mewarnai pemberitaan kemarin.

Obrolan warung kopi di antara kernet bus AKAP di Jalan Perancis, Dadap, Kabupaten Tangerang, juga jadi berita terpopuler. Berikut paparannya:

1. Guyonan tukang rujak Margonda yang jenaka

Angin sore sepoi-sepoi berembus di sepanjang Jalan Margonda Depok. Matahari terik yang sebelumnya menusuk kulit, kini sedikit mengumpat di balik awan dan memberi rasa sejuk.

Beberapa gerobak dagangan seperti batagor, mie ayam, sempol, hingga bakso berderet di pinggir Jalan Margonda Depok.

Sudah seharian mereka ada di sana. Tak terkecuali, gerobak rujak buah milik Solid (43) yang berada di depan The Great Saladdin Square Depok. Baca selengkapnya di sini.

2. Heru tak kunjung beri akses warga tinggal di KSB

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum juga bersedia memberikan akses bagi eks warga Kampung Bayam, untuk menghuni Kampung Susun Bayam (KSB) di area Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan, dirinya harus menghargai PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pemilik bangunan KSB dan juga menjaga akuntabilitas Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta tersebut. Baca selengkapnya di sini. 

3. Obrolan warung kopi dengan kernet bus AKAP

Deru mesin truk bermuatan tanah merah di Jalan Perancis, Dadap, Kabupaten Tangerang, terdengar tipis setelah pemilik warung kelontong memutar lagu “Kegagalan Cinta” yang disenandungkan Rhoma Irama melalui pengeras suara.

Kebisingan itu tidak menghambat kernet bus antar kota-antar provinsi (AKAP), Anto (52), yang berbicara ngalor ngidul tentang pekerjaan, keluarga, hingga pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Malah, dia menaikkan kaki kanan ke atas kursi panjang, kaki kanan posisi duduk bersila, lalu mencondongkan badannya ke depan. Baca selengkapnya di sini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/27/05360141/populer-jabodetabek-ironi-di-balik-guyonan-tukang-rujak-di-margonda

Terkini Lainnya

Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Polisi Ungkap Alasan Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah: Merasa Dijauhi Teman

Megapolitan
Siswa yang 'Numpang' KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Siswa yang "Numpang" KK di DKI Tak Bisa Daftar PPDB Tahun Ini

Megapolitan
Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Sudah Berusia 70 Tahun, Mian Pesimistis Pemprov DKI Beri Pekerjaan buat Jukir Liar Lansia

Megapolitan
Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Kronologi Siswa SMP di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke