TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polisi bakal memeriksa tiga terduga pelaku perundungan siswa SMA swasta di Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (23/2/2024).
"Hari ini rencananya penyidik akan melakukan atau melanjutkan pemeriksaan saksi dari hari kemarin. Hari ini rencananya tiga orang saksi akan kami periksa kembali," ujar Kasie Humas Polres Tangerang Selatan AKP Wendi saat dikonfirmasi.
Kendati demikian, ia belum membeberkan total saksi yang akan diperiksa dalam perkara tersebut.
"Masih berproses, (saksi) akan disesuaikan dengan kebutuhan penyidik," imbuh Wendi.
Terkini, polisi belum menetapkan tersangka kasus perundungan terhadap satu siswa di SMA swasta di Serpong. Sementara itu, Wendi menyebutkan bahwa korban telah dipulangkan dari rumah sakit.
"Informasi terakhir sudah keluar dari rumah sakit, dan masih rawat jalan," kata dia.
Sebagai informasi, kasus ini mencuat setelah salah satu akun di media sosial X, @BosPurwa, menuliskan dugaan perundungan oleh "Geng Tai" di sekolah tersebut terhadap salah seorang siswa.
Unggahan itu mengungkapkan bahwa korban dirundung oleh senior atau kakak tingkatnya yang memiliki kelompok “Geng Tai” di sebuah warung yang dikenal dengan nama Warung Ibu Gaul.
Perundungan dilakukan terhadap anggota baru yang akan bergabung. Korban dipaksa membelikan sesuatu yang diminta seniornya.
Selain itu korban juga mendapatkan kekerasan fisik, misalnya dicekik, diikat di tiang bahkan dipukul dengan kayu.
“Dan ngerinya lagi sampai disundut rokok,” dikutip Kompas.com dari cuitan akun X @BosPurwa.
Akun tersebut pun meminta kepolisian mengusut tuntas dugaan kasus perundungan di sekolah swasta tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/23/16170051/hari-ini-polisi-periksa-tiga-anggota-geng-tai-sma-swasta-di-serpong-yang