Salin Artikel

Senangnya Warga Ikut Mudik Lebaran Gratis, Bisa Berhemat di Tengah Harga Tiket Mahal

Pasalnya, dia tak perlu mengeluarkan ongkos untuk berangkat ke kampung halamannya di Malang, Jawa Timur.

“Setiap tahun mudik. Bisa habis Rp 1 juta sampai Rp 2 juta buat ongkosnya saja,” ujar Lena di Monas, Jakarta Pusat, Kamis.

Dengan adanya program mudik gratis, Lena jadi hemat dan bisa mengalokasikan uang pembelian tiket transportasi untuk kebutuhan lain.

“Alhamdulillah enggak ada kendala juga,” ucap Lena.

Hal senada diungkapkan oleh Ridwansyah (40), warga Jakarta Timur. Program mudik gratis membuat karyawan swasta tersebut bisa lebih berhemat.

Uang yang seharusnya dipakai membeli tiket kereta jarak jauh bisa ditabung dan sebagian dijadikan “THR” untuk para keponakan di kampung halaman.

Ridwansyah dan Lena sama-sama berharap program mudik gratis saat Lebaran bisa terus digelar setiap tahun.

Sebab, kegiatan ini sangat membantu warga lantaran harga tiket transportasi selalu melonjak setiap menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Harapannya mudah mudahan ada terus sih biar setiap tahun bisa mudik,” jelas Ridwansyah.

Sebagai informasi, program Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta 2024 dibuka pada 20 Maret lalu.

Program tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga Jabodetabek yang ingin pulang kampung meski warga Jakarta lebih diutamakan.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, ada 259 armada disediakan bagi masyarakat dengan tujuan ke 19 daerah di enam provinsi di Indonesia.

Dishub juga menyediakan 13 unit truk untuk arus mudik dan 10 untuk arus balik. Truk ini digunakan untuk mengangkut motor pemudik.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/04/14524251/senangnya-warga-ikut-mudik-lebaran-gratis-bisa-berhemat-di-tengah-harga

Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke