Salin Artikel

Cerita Hana Bawa Karung Pemulung Masuk Istana, Bangga Bisa Salaman dengan Jokowi

Dia mengaku datang dari Bekasi bersama sang suami menggunakan motor dan mulai mengantre sejak pukul 07.00 WIB.

Dengan wajah bersimbah keringat, Hana keluar dari gerbang Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) sambil tersenyum.

Satu tangannya membawa karung putih yang dipikulnya di pundak kiri. Sementara tangannya yang lain menjinjing tas kain warna merah berisi sembako.

“Saya salaman sama Pak Jokowi. Saya bilang, terima kasih. Semoga presidennya seperti dia lagi,” kata Hana kepada wartawan.

Setelah bersalaman dengan Presiden, dia mendapat sebuah kupon berwarna putih untuk ditukar dengan paket sembako yang disiapkan panitia.

Namun, menurut Hana, antrean di dalam tidak kondusif. Bahkan, dia sampai terjatuh pingsan dan diberi oksigen oleh petugas kesehatan.

“Orang ramai desak-desak. Banyak yang pingsan. Banyak yang keinjak,” ujarnya.

Hana lantas menunjukkan isi paket sembako yang diterimanya. Di dalam kantung kain berukuran besar itu, ada beras lima kilogram, minyak goreng satu liter, gula pasir satu kilogram, satu kotak teh celup, dan satu bungkus biskuit.

Menurut dia, bisa bertemu Jokowi menjadi hal yang lebih membahagiakan ketimbang mendapatkan paket sembako.

“Saya bersyukur, senang sekali. Yang penting bukan sembakonya, tapi ketemu Jokowinya,” kata Hana.

Dia pun berharap, pemimpin Indonesia di masa depan bisa lebih baik daripada Jokowi.

“Presiden Jokowi terbagus, tapi berharap yang akan datang bisa lebih bagus lagi,” ujar Hana.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/10/19595781/cerita-hana-bawa-karung-pemulung-masuk-istana-bangga-bisa-salaman-dengan

Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke