Salin Artikel

Jelang Puncak Arus Balik di Terminal Kalideres, Antisipasi Disiapkan

"Puncak arus balik diperkirakan hari Minggu atau Senin jadi tiba di sini sehari setelahnya, berarti puncaknya Senin atau Selasa," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen, Sabtu (13/4/2024).

Revi mengungkapkan, puncak arus balik nanti berpotensi didominasi dari bus daerah Jawa Tengah, Padang, Palembang, Lampung, Jawa Timur, dan tentu Jawa Barat.

Untuk arus balik mudik, Revi juga memperkirakan jumlah pemudik yang tiba bisa lebih banyak dibandingkan saat arus mudik.

"Empat hari sebelumnya 5.600 penumpang lebih, lalu H-3 ada 6.511 pemudik. Nanti, saat arus balik mungkin bisa lebih dari itu dan puncak arus baliknya juga dua hari," kata Revi.

Oleh sebab itu, Terminal Kalideres mempersiapkan sejumlah langkah antisipasi menghadapi puncak arus balik tersebut.

Pertama, menyediakan armada TransJakarta untuk jam operasional 00.00-05.00 WIB atau angkutan malam hari (Amari) hingga 18 April 2024.

"Kami bekerja sama dengan TransJakarta dengan menyiapkan 15 unit untuk angkutan malam hari."

"Jadi, penumpang yang tiba pukul 00.00-05.00 WIB bisa memilih moda transportasi ini sebagai lanjutan menuju rumah," kata Revi.

Moda transportasi lanjutan lainnya yang disediakan oleh pihak terminal adalah bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan angkutan kota (angkot).

"Nanti ada AKDP Mayasari Bakti dan angkot untuk antisipasi arus balik dengan jam operasional yang hampir sama seperti TransJakarta," lanjut Revi.

Selain itu, pihak Terminal Kalideres juga memerhatikan segi pengamanan dan penyediaan beberapa posko.

"Kami siaga posko pengamanan, kesehatan, dan ramp check. Petugas medis standby 24 jam dan juga kami siapkan ambulans dari Dinkes DKI," kata dia.  

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/13/22294521/jelang-puncak-arus-balik-di-terminal-kalideres-antisipasi-disiapkan

Terkini Lainnya

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke