Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKL Pasar Gembrong Boleh Jualan di Trotoar Cuma Sementara

Kompas.com - 14/08/2013, 11:51 WIB
Rahmat Patutie

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Gembrong masih dibolehkan berjualan di trotoar untuk sementara. Sebab, lokasi binaan untuk PKL di Jakarta Timur belum siap.

"Khusus di Jatinegara dan Pasar Gembrong, (pedagang) yang masih di atas trotoar masih kita perbolehkan, sampai nanti lokbin-lokbin itu sudah dibangun karena memang relokasi tempat lokasi binaannya baru dibangun dan masih dalam proses, jadi masih ada keringanan," kata Kasatpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso di halaman Pusat Grosir Jatinegara (PGJ), Jakarta Timur, Rabu (14/8/2013).

Bila tempat relokasi sudah siap, kata Kukuh, pedagang tidak lagi berjualan di atas trotoar, malah akan mendapatkan sanksi dan denda.

"Nanti setelah lokbin sudah dibangun, di atas trotoar pun dilarang dan ditegakkan Perda Nomor 8 Tahun 2007," kata Kukuh.

Kukuh menjelaskan kalau lokasi binaan itu sebenarnya sudah berjalan pada tahun ini, tetapi ia belum bisa memastikan kapan waktunya. Menurutnya, hal itu bergantung pada jadwal kontraktor menyelesaikannya.

Pagi ini, sebanyak 450 personel terdiri dari Satpol PP, anggota TNI, dan Polri dikerahkan untuk menertibkan PKL yang berjualan di badan jalan di kawasan Jatinegara hingga Pasar Gembrong. Rencananya akan dilakukan hingga malam.

Penertiban dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Jakarta Timur Husein Murod. Adapun titik-titik penertibannya dari mulai sekitaran wilayah Jatinegara hingga Jalan Basuki Rahmat, Pasar Gembrong. Pantaun Kompas.com, masih banyak pedagang yang berjualan di atas trotoar, Jalan Basuki Rahmat, Pasar Gembrong, Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com