Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Kompas.com - 25/04/2024, 08:02 WIB
Baharudin Al Farisi,
Larissa Huda

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Penetapan ini dilakukan setelah gugatan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan pasangan lain, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, ditolak Mahkamah Konstitusi (MK).

Meski Prabowo-Gibran sudah sah, pedagang foto bingkai eceran bernama Joni (48) memutuskan belum menjual foto presiden dan wakil presiden terpilih itu.

Baca juga: Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Sebenarnya, banyak alasan yang membuat Joni belum menjual sang pemenang dalam pemilihan presiden 2024 ini.

Salah satunya adalah menunggu waktu menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden yang dijadwalkan berlangsung pada Oktober 2024 mendatang.

“Kan belum dilantik," ungkap Joni sambil tersenyum saat berbincang dengan Kompas.com di Jalan Kebagusan Raya, Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (24/4/2025).

"Kalau belum dilantik, berarti belum resmi. Kalau sudah resmi, baru dijual nanti fotonya,” ucap Joni lagi.

Menurut dia, pelanggan yang kebanyakan dari kelurahan, kecamatan, sekolah, hingga perusahaan swasta belum hendak mengganti foto presiden dan wakil presiden di kantornya.

Baca juga: Pedagang Pigura di Jakpus Curi Start Jualan Foto Prabowo-Gibran

Belum ada pesanan

Di sisi lain, Joni mengaku belum menjual foto Prabowo dan Gibran karena belum ada yang memesannya.

“Belum (ada pesanan). Kan biasanya satu orang pesan berapa pasang begitu,” ujar Joni.

Dengan begitu, ayah dua anak itu hanya menjual barang dagangan yang sudah tersedia saja, yang telah dia pajang secara berjajar di depan kontrakannya.

Saat ditanya apakah dia alasannya belum menjual foto Prabowo - Gibran karena tidak mencoblos pasangan tersebut, dia membantah.

“Ah enggak, memang belum resmi saja. Justru (kalau jual foto presiden dan wakil presiden baru), itu mahal, cuan. Kalau belum resmi, otomatis kan belum laku,” imbuh Joni.

Baca juga: Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Harapan

Mewakili pedagang kecil atau kaki lima, Joni mempunyai segudang harapan terhadap Prabowo dan Gibran sebagai nahkoda Nusantara.

Namun, dia hanya menyebut satu asa, yakni agar keduanya tidak seperti pemimpin-pemimpin sebelumnya yang dianggap tidak memperhatikan rakyat kecil.

Halaman:


Terkini Lainnya

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com