Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerap Tergenang, Jalan di Depan Samsat Ditinggikan

Kompas.com - 10/02/2014, 10:32 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Berkali-kali tergenang banjir, ruas Jalan Daan Mogot KM 13, atau tepat di depan kantor Samsat, akhirnya ditinggikan. Peninggian jalan sepanjang 100 meter dari Jembatan Gantung hingga U-Turn di sisi barat kantor Samsat tersebut juga dilakukan karena kondisi jalan di sana berlubang dan membahayakan pengendara sepeda motor.

Namun, peninggian jalan ini dikeluhkan pengguna jalan. Rifai (27), pengendara motor yang biasa melintas di kawasan tersebut, mengeluhkan kemacetan yang terjadi.

"Sebelum ada pengerjaan saja sudah macet, apalagi ada proyek peninggian jalan," katanya, beberapa waktu lalu.

Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Jalan Jakarta Baray Sisca Herawati mengatakan, jalan yang ditinggikan 30 cm tersebut bersifat darurat dan hanya sementara. "Jadi ini bukan kelanjutan dari peninggian jalan sebelah selatan. Ini sifatnya emergency karena kondisi jalan di sana sudah rusak dan selalu tergenang saat turun hujan," kata Sisca, saat dihubungi, Minggu (9/2/2014).

Sebelumnya, akibat peninggian jalan 70 cm yang dilakukan di ruas sebelah selatan jalan, genangan air di ruas jalan sebelah kiri sangat parah dan tidak kunjung surut. Terlebih, di sana banyak terdapat lubang jalan yang tidak terlihat karena tertutup genangan air. Tidak jarang pengguna sepeda motor banyak yang terperosok ke dalam lubang itu.

Karena bersifat urgen, Sisca memastikan proyek peninggian jalan tersebut akan dilakukan dengan cepat. "Kendala yang dihadapi paling cuaca. Tidak mungkin para pekerja mengaspal jalan dalam kondisi hujan. Mudah-mudahan bisa segera selesai agar masyarakat bisa melintasi jalan itu dengan lancar," imbuh Sisca.

Sisca juga menyadari adanya proyek tersebut bakal membuat lalu lintas di sana macet, khususnya pada pagi hari ketika masyarakat dari arah Tangerang atau Cengkareng berangkat kerja ke berbagai wilayah di Jakarta. Tetapi, Sisca mengaku pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Satuan Lalu Lintas Polrestro Jakarta Barat untuk mengatur lalu lintas ketika proyek peninggian jalan masih berlangsung.

"Kami minta agar masyarakat sabar dan memahami. Kami akan upayakan peninggian jalan ini agar bisa cepat selesai," katanya.

Pantauan Warta Kota, para pekerja dari PT Ayudi selaku pemborong proyek sedang melakukan peninggian jalan di sisi tengah. Seorang pekerja bernama Alex (23), mengatakan, pengerjaan proyek dilakukan sejak Jumat (7/2/2014). "Sejauh ini lancar. Hanya saja materialnya datangnya suka telat," katanya.

Alex memperkirakan pengerjaan peninggian jalan tersebut bisa selesai dalam waktu tiga bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kontainer Tabrak Truk dan Warung Makan di Bekasi Dini Hari, Sopir Diduga Mengantuk

Kontainer Tabrak Truk dan Warung Makan di Bekasi Dini Hari, Sopir Diduga Mengantuk

Megapolitan
Polres Bogor Berencana Gandeng Selebgram untuk Berantas Judi 'Online'

Polres Bogor Berencana Gandeng Selebgram untuk Berantas Judi "Online"

Megapolitan
Duet Imam Budi-Ririn Sudah 'Soft Lauching' di Acara PKS Depok, Tinggal Tunggu Deklarasi

Duet Imam Budi-Ririn Sudah "Soft Lauching" di Acara PKS Depok, Tinggal Tunggu Deklarasi

Megapolitan
Dinding Tripleks dan Ruangan Penuh Debu, 'Sekolah di Utara' Cilincing Bakal Direnovasi

Dinding Tripleks dan Ruangan Penuh Debu, "Sekolah di Utara" Cilincing Bakal Direnovasi

Megapolitan
Pernah Tabrak Orang karena Sulit Melihat, Petani Maluku Bersyukur Bisa Operasi Katarak Gratis

Pernah Tabrak Orang karena Sulit Melihat, Petani Maluku Bersyukur Bisa Operasi Katarak Gratis

Megapolitan
Kemarahan Pria di Grogol Bakar Baju Istri yang Meninggalkannya hingga Bikin 4 Rumah Kebakaran

Kemarahan Pria di Grogol Bakar Baju Istri yang Meninggalkannya hingga Bikin 4 Rumah Kebakaran

Megapolitan
Plus Minus Pengusungan Anies-Sohibul sebagai Bakal Cagub-Cawagub Jakarta di Pilkada 2024...

Plus Minus Pengusungan Anies-Sohibul sebagai Bakal Cagub-Cawagub Jakarta di Pilkada 2024...

Megapolitan
Kemensos Bantu 240 Lansia Operasi Katarak Gratis di Kepulauan Tanimbar Maluku

Kemensos Bantu 240 Lansia Operasi Katarak Gratis di Kepulauan Tanimbar Maluku

Megapolitan
Jadi Wilayah Tertinggi Transaksi Judi Online, Pemkot Bogor Bentuk Satgas

Jadi Wilayah Tertinggi Transaksi Judi Online, Pemkot Bogor Bentuk Satgas

Megapolitan
Ngopi Bareng Warga Pesanggrahan, Kapolres Jaksel Ingatkan Bahaya Judi “Online”

Ngopi Bareng Warga Pesanggrahan, Kapolres Jaksel Ingatkan Bahaya Judi “Online”

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 27 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 27 Juni 2024

Megapolitan
Didukung Maju Pilkada Tangsel, Marshel Widianto Dianggap Belum Punya Kapabilitas

Didukung Maju Pilkada Tangsel, Marshel Widianto Dianggap Belum Punya Kapabilitas

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 27 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 27 Juni 2024

Megapolitan
Sebulan Setelah Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana: Suci Masih Terbaring, Makan Lewat Selang di Hidung

Sebulan Setelah Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana: Suci Masih Terbaring, Makan Lewat Selang di Hidung

Megapolitan
Hadirnya Marshel Widianto di Pilkada Tangsel Dianggap Justru Muluskan Kemenangan Benyamin-Pilar

Hadirnya Marshel Widianto di Pilkada Tangsel Dianggap Justru Muluskan Kemenangan Benyamin-Pilar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com