JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bakal menagih terus siapa yang bertanggung jawab atas kerusakan sejumlah komponen bus transjakarta dan bus kota terintegrasi bus transjakarta (BKTB) yang baru diluncurkan di Jakarta. "Aturannya sudah jelas, memang harus ada yang bertanggung jawab," kata Jokowi seusai blusukan di Marunda, Selasa (11/2/2014).
Saat ini Jokowi belum mendapat laporan dari Inspektorat Pemprov DKI Jakarta terkait pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Ia tetap menunggu dan tidak ingin berkomentar sebelum laporan itu didapatnya.
"Yang jelas, sudah tahu saya ada (bus) yang mogok. Barang baru, kok, bisa mogok. Kita lihat, kan, lapangannya memang gitu," kata Jokowi.
Sejauh ini Pemerintah Provinsi DKI telah mengoperasikan 90 dari 310 bus baru transjakarta dan 18 dari 346 BKBT. Lima bus baru transjakarta dan 10 BKTB baru mengalami kerusakan di sejumlah komponennya. Ada onderdil yang berkarat, berjamur, dan beberapa instalasi tidak dibaut. Ada juga yang tidak ada dilengkapi karet kipas AC.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.