Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Perampok Muda-mudi di Jembatan Pasar Rebo Ditangkap

Kompas.com - 23/05/2014, 19:30 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Aparat Polres Metro Jakarta Timur menangkap dua pelaku perampokan yang menyasar muda-mudi yang tengah berpacaran di Jembatan Layang (flyover) Pasar Rebo, Ciracas, Jakarta Timur. Dari total tiga pelaku perampokan, dua di antaranya berhasil ditangkap petugas.

"Pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan dengan TKP di flyover Pasar Rebo, kami telah melakukan penangkapan dan penahanan terhadap dua pelaku dengan inisial BL (18) dan AA (16)," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto, saat ditemui di kantor polres, Jumat (23/4/2014) sore.

Didik menyatakan, hasil pemeriksaan terhadap BL dan AA, keduanya mengaku telah melakukan pencurian berulang terhadap beberapa korban yang berbeda. Lokasinya tidak hanya di flyover Pasar Rebo, tetapi juga di wilayah Ceger di Cipayung, Jakarta Timur.

"Pelaku telah empat kali melakukan pemerasan kepada pasangan yang berpacaran di daerah Ceger Cipayung dengan kerugian antara Rp 20.000 sampai dengan Rp 100.000. Namun, para korbannya tidak pernah melapor di kepolisian," ujar Didik.

Hasil pemeriksaan menyebutkan pada tanggal 12 April 2014 silam, di Jalan Raya Hankam, wilayah Cipayung, Jakarta Timur, BL dan AA melakukan pemerasan terhadap korban bernama Zainal Arifin. Dengan menodong senjata tajam, keduanya merebut sepeda motor Yamaha Mio B 3688 TBN milik Zainal.

Karena takut, korban lalu menyerahkan sepeda motornya, dan pelaku kemudian melarikan diri. Motor rampasan ini, lanjut Didik, digunakan BL dan AA untuk melakukan pencurian selanjutnya.

"Kendaraan tersebut selanjutnya dipakai pelaku untuk melakukan pencurian di flyover Pasar Rebo pada tanggal 3 Mei dan 13 Mei 2014," ujar Didik.

Dalam aksi tanggal 3 Mei, lanjut Didik, BL dan AA merampok pasangan Supono dan Siti Maryati di Jembatan Layang Pasar Rebo. BL dan AA yang membawa sebilah celurit membacok Supono secara bergantian.

"AA membacok 1 kali di bagian perut korban, tersangka BL yang mengambil arit dari AA kembali membacok 1 kali mengenai dada kiri korban," ujar Didik.

Supono tewas di tempat, sementara Siti selamat dalam kejadian tersebut. Namun, 2 unit ponsel masing-masing milik Siti dan Supono serta sejumlah uang korban dirampas pelaku.

"Setelah melakukan aksi selanjutnya, tersangka meninggalkan TKP," ujar Didik.

Pada kasus 13 Mei, lanjut Didik, BL beraksi dengan rekan berbeda yakni RM. Bersama RM, BL merampok Ari Winata yang tengah berduaan dengan kekasih korban, Chintya Melani, di flyover Pasar Rebo. Setelah meminta handphone Chintya, Ari dibacok pelaku sampai tewas.

"RM saat ini masih DPO (buron)," ujar Didik.

Dari kasus ini, Didik mengatakan, pihaknya menyita sepeda motor rampasan yang digunakan pelaku untuk melakukan pencurian, sebilah arit bergagang kayu, dan sebuah topi milik pelaku.

Atas perbuatan tersebut, kedua pelaku dijerat dengan Pasal 365 Ayat 4 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dan Pasal 170 Ayat 2 KUHP tentang penganiayaan berat. Ancaman maksimal hingga penjara seumur hidup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com