Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imron dan Imajinasi Merangkai Bunga di Rawabelong

Kompas.com - 03/09/2014, 16:36 WIB
Windoro Adi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Namanya Imron Rosadi (31). Sudah sejak SD ia bergumul dengan bunga di Sentra Bunga Rawabelong, Jakarta Barat.

"Ketika itu saya bekerja di salah satu penjual dan florist Mekar Sari, sampai saya dan istri akhirnya membuka florist sendiri, Sauka Florist. Sauka (25) adalah nama istri saya," tuturnya saat ditemui pada acara Gebyar Bunga 2014 di Sentra Bunga Rawabelong, Rabu (3/9/2014).

Pada usia 20 tahun ia mulai merangkai bunga dan menjualnya di lingkungan hotel dan kantor. Sebulan rata-rata ia mampu menjual 30 rangkaian bunga dengan harga Rp 300.000 ke atas.

Saat ini ia sudah memiliki sejumlah pelanggan tetap, antara lain tiga hotel. Setiap hotel itu dalam sebulan mengganti bunga penghias ruang lobi sebanyak empat kali. Harga satu rangkaian bunga Rp 1 juta.

Pada lomba merangkai bunga Gebyar Bunga 2014, karyanya meraih juara pertama, yang diikuti karya Tuti Syamsuri dan Cheppy Chaerudin (40). Baik Tuti maupun Cheppy juga memiliki toko florist di Sentra Bunga Rawabelong.

Ketiga florist itu mengaku, kemampuan mereka merangkai bunga diperoleh secara otodidak. "Lihat kiri lihat kanan, lalu berimajinasi," ujar Cheppy.

Lingkungan dan pengalaman yang berulang-ulang mereka temui akhirnya mengasah dan mempertajam kemampuan dan bakat mereka merangkai bunga.

Hasilnya pun lebih dari biasa. Hanya dengan modal Rp 100.000-Rp 200.000, mereka mampu membuat rangkaian bunga seharga Rp 500.000 sampai Rp 1 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Asa Pemulung yang Tinggal di Kolong Jembatan, Berharap Uluran Tangan Pemerintah

Asa Pemulung yang Tinggal di Kolong Jembatan, Berharap Uluran Tangan Pemerintah

Megapolitan
Warga Matraman Keluhkan Air Mati Setiap Malam, Berbulan-bulan Tak Ada Perbaikan

Warga Matraman Keluhkan Air Mati Setiap Malam, Berbulan-bulan Tak Ada Perbaikan

Megapolitan
'Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini...'

"Ada Pedagang Warkop Kecil di Pinggir Jalan, Bisa Kasih Hewan Kurban ke Sini..."

Megapolitan
Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Penghuni Kolong Jembatan Keluhkan Air Sungai Ciliwung Bau Usai Pemotongan Hewan Kurban

Megapolitan
Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Waswasnya Warga yang Tinggal di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi pada Musim Hujan...

Megapolitan
Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Jumlah Kambing Kurban di Masjid Sunda Kelapa Menurun, Pengurus: Kualitas yang Utama, Bukan Kuantitas

Megapolitan
Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Lebaran yang Seperti Hari Biasanya di Kolong Jembatan Jalan Sukabumi

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsuan Uang Rp 22 Miliar di Jakarta Barat

Megapolitan
Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Ibu Asal Bekasi yang Cabuli Anaknya Jalani Tes Kesehatan Mental

Megapolitan
OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Konvoi di Kemayoran, Tembak Warga Pakai "Airsoft Gun"

Megapolitan
Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Jumlah Kambing yang Dikurbankan di Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Menurun Drastis

Megapolitan
Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Masjid Sunda Kelapa Bagikan 4.000 Kantong Daging Kurban, Ada dari Ma'ruf Amin hingga Megawati

Megapolitan
Anies Baswedan: Lebih Penting 'Ngomongin' Kampung Bayam...

Anies Baswedan: Lebih Penting "Ngomongin" Kampung Bayam...

Megapolitan
Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Anies Sembelih Sapi Kurban Sendiri: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Ibrahim

Megapolitan
Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com