Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Gedung Bioskop Jadi Rumah Ibadah

Kompas.com - 07/09/2014, 09:00 WIB
Laila Rahmawati

Penulis


DEPOK, KOMPAS.com - Bangunan tua di tepi Jalan Pemuda No 23 A, Pancoranmas, Depok, itu sudah cukup lama dikenal orang Depok sebagai Gereja Depok City Blessing (DCB).

Sepintas lalu, tak ada yang menarik dari bangun gereja tersebut. Seng berkarat yang menutupi seluruh bagian depan atap. Di kanopi teras, tertulis nama "Depok City Blessing Berkat Bagi Bangsa".

Namun, bila diperhatikan lebih lanjut, ada tiga papan billboard penuh karat yang terpampang berjajar di samping gereja. Tak ada poster, baliho, atau pengumuman apa pun di sana.

Kegunaan papan billboard itu pun bisa jadi menimbulkan pertanyaan.

Bagi warga asli Depok, jawabannya tak sulit. Sebelum digunakan sebagai gereja, gedung tersebut adalah bioskop Elsandra atau yang lebih dikenal dengan nama bioskop misbar (gerimis bubar).

Disebut misbar karena gedung bioskop tersebut dulunya tak beratap sehingga bila hujan, meski baru gerimis, penonton langsung bubar tak jadi menonton.

"Pas masih jadi misbar, ramai. Waktu bangun permanen (beratap), mereka justru bangkrut," kata Yano Jonathans yang rumahnya di jalan Melati tepat di belakang gereja DCB, Jumat (5/9/2014).

Menurut Yano, ketika bioskop misbar merenovasi gedungnya pada awal tahun 1980-an, pada saat itu pula bisnis kaset video mulai menguasai pasar Indonesia. Yano yang tinggal di samping bioskop pun menjadi saksi bioskop misbar yang ditinggalkan pengunjungnya satu demi satu.

Sepuluh tahun kemudian, awal 1990-an, bioskop tersebut tutup dan berdirilah gereja DCB sampai saat ini. Meski tak hobi menonton film, Yano yang tinggal di Depok sejak 1976 memiliki kenangan tersendiri saat bioskop misbar sedang dalam masa kejayaannya.

"Kalau film berhenti karena rol putus, penonton pada ngelemparin layarnya. Apa aja dilempar sampe tembus dan jatuhnya ke rumah saya," kata Yano sambil terkekeh.

Pantauan Kompas.com, tak ada aktivitas di gereja DCB. Penduduk sekitar gereja yang rata-rata pendatang baru pun tak banyak mengetahui asal usul bangunan tersebut. Sementara itu, pihak pengelola belum berhasil ditemui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Dinilai Sulit 'Move On' dari Anies Baswedan

PKS Dinilai Sulit "Move On" dari Anies Baswedan

Megapolitan
4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

Megapolitan
Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus 'Like-Subscribe' Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus "Like-Subscribe" Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Megapolitan
Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di 'Dark Web', Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di "Dark Web", Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Megapolitan
Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Megapolitan
Potret Kondisi Tugu Selamat Datang  Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Potret Kondisi Tugu Selamat Datang Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Megapolitan
Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlundungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlundungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Megapolitan
Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Megapolitan
Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan 'Like' dan 'Subscribe' Youtube Rugi Rp 800 Juta

[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan "Like" dan "Subscribe" Youtube Rugi Rp 800 Juta

Megapolitan
Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Megapolitan
Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Megapolitan
Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Megapolitan
Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Dituduh Maling Motor, Pria di Grogol Dikeroyok 4 Orang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com