Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan MRT, Stadion Lebak Bulus Dibongkar Akhir Bulan Ini

Kompas.com - 11/02/2015, 17:47 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta menyatakan, pembongkaran Stadion Lebak Bulus akan dimulai pada akhir Februari 2015 atau bulan ini. Direktur Konstruksi PT MRT Muhammad Nasyir memastikan, semua pengurusan administrasi terkait dengan pembongkaran tersebut telah rampung.

"Lebak Bulus sudah tidak ada masalah. Mungkin di akhir bulan ini sudah mulai dibongkar," kata Nasyir kepada Kompas.com, di kantornya, Rabu (11/2/2015).

Menurut Nasyir, saat ini, masih berlangsung proses tender untuk menentukan kontraktor yang akan melakukan pembongkaran. Ia berharap Pemprov DKI dapat menemukan kontraktor terbaik pada tender tersebut.

"Kami akan berkoordinasi dengan kontraktor pemenang tender untuk pembongkaran beberapa titik yang memang harus didahulukan. Titiknya itu titik kritis yang harus segera dijadikan area untuk kami bekerja," ucapnya.

Pembongkaran terhadap Stasion Lebak Bulus dilakukan setelah Kementerian Pemuda dan Olahraga di bawah pimpinan Imam Nachrowi mengeluarkan surat rekomendasi pembongkaran.

Surat rekomendasi perihal pembongkaran Stadion Lebak Bulus sempat melahirkan perseturuan antara Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama dan Menteri Pemuda dan Olahraga era pemerintahan sebelumnya, Roy Suryo.

Perseturuan antara Ahok dan Roy bermula saat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta Kemenpora mengeluarkan surat rekomendasi pembongkaran Stadion Lebak Bulus untuk depo MRT.

Kemenpora mengatakan akan mengeluarkan rekomendasi asalkan Pemprov menyediakan stadion pengganti. Pemprov DKI mengklaim telah menyediakan lahan untuk stadion pengganti di kawasan Taman BMW.

Namun, Kemenpora menuding kepemilikan lahan di lokasi tersebut masih belum jelas dan masih dalam status sengketa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com