Kosasih mengaku pihaknya telah melalukan pemeriksaan kepada sopir transjakarta dengan nomor bus TJ-149 tersebut. Dia berharap, kejadian serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.
"Setelah ada koordinasi dengan Polda Metro Jaya diharapkan di masa depan koordinasi dengan aparat penegak hukum, khususnya polisi akan lebih baik," kata Kosasih dalam keterangannya, Kamis (26/3/2015).
Saat ini, kata dia, PT Transjakarta sedang membahas pembuatan nota kesepahaman (MoU) dengan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Pol Unggung Cahyono.
Sebelumnya diberitakan, video polisi membentak sopir transjakarta beredar di jejaring sosial. Polisi yang diketahui bernama Brigadir M menegur sopir karena bermasalah dengan seorang pengendara motor yang masuk busway. Brigadir M diteriaki penumpang karena menegur sopir transjakarta, sementara pengendara motor yang masuk busway dan tidak menggunakan helm dibiarkan.
Kabarnya, pengendara motor tersebut mengaku perwira polisi. Namun, hal tersebut masih diselidiki oleh pihak Polda Metro Jaya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.