JAKARTA, KOMPAS — PT Pam Lyonnaise Jaya atau Palyja, salah satu operator air bersih di DKI Jakarta, mulai mengolah air dari Kanal Banjir Barat untuk air baku minum. Instalasi dibangun di tepian kanal di Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dengan kapasitas 550 liter per detik.
Presiden Direktur PT Palyja Jacques Manem dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meresmikan instalasi pengolahan itu pada Selasa (19/5) siang. Tambahan produksi air bersih dari instalasi itu diharapkan dapat memasok kebutuhan sekitar 150.000 orang di wilayah pelayanan Palyja, yakni di Jakarta Barat serta sebagian Jakarta Pusat dan Jakarta Utara bagian barat.
Manem menambahkan, tambahan itu merupakan langkah awal meningkatkan cakupan pelayanan hingga 95 persen pada tahun 2020. Teknologi yang digunakan pada instalasi itu dikembangkan oleh Degremont Indonesia dan diklaim sebagai yang pertama diterapkan di Indonesia.
Pada proses produksi, teknologi moving bed biofilm reactor (MBBR) menggunakan medium-medium kecil yang dinamakan "meteor" untuk prapengolahan air baku yang diambil dari Kanal Banjir Barat. Air dari kanal itu dinilai sangat buruk mutunya karena tercemar limbah domestik dan industri. Proses itu akan mengurai kadar polutan sehingga layak jadi air baku minum.
Selain meresmikan penggunaan instalasi itu, Palyja berencana membangun instalasi pengolah air (IPA) di Pesanggrahan dengan kapasitas 1.200 liter per detik. Palyja juga berencana menambah air baku dari IPA Bekasi sekitar 3.000 liter per detik. Ada pula rencana memperkuat jaringan di area TB Simatupang, Gedong Panjang, Muara Baru, dan Pluit untuk menopang capaian target layanan 95 persen tahun 2020.
Akan tetapi, menurut Basuki, target itu perlu dipercepat untuk segera melayani seluruh warga ibu kota Jakarta. "Kami siap bantu, bagaimana caranya, agar seluruh warga Jakarta bisa menikmati air bersih secara murah. Kini masih banyak warga miskin yang harus membayar air bersih lebih mahal karena tak terjangkau jaringan pipa. Kalau bisa sebelum tahun 2018," ujarnya. (MUKHAMAD KURNIAWAN)
___________
Berita ini juga dapat dibaca di tautan berikut ini: Palyja Olah Air Kanal Banjir Barat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.