Pantauan Kompas.com, puluhan bus transjakarta JMT sudah mulai keluar dari pul di Terminal Rambutan, Jakarta Timur sejak pagi. Berbeda ketika demo kemarin, puluhan bus tersebut parkir di halaman kantor JMT.
Direktur Operasional JMT Jane Tambunan yang dikonfirmasi membenarkan hal ini. Jane membenarkan bahwa 46 bus JMT yang aktif sudah beroperasi normal. "Sekarang sudah beroperasi normal. Sudah jalan seperti biasa. Bisa dilihat sendiri kan," kata Jane, kepada Kompas.com.
Menurut Jane, para sopir telah memahami kebijakan perusahaan. Pihaknya saat ini tak dapat mengakomodasi tuntutan sopirnya. Operator lain yang membayar gaji sopirnya 3,5 x UMP adalah yang terikat kontrak baru dengan bus baru.
"Kami tidak bisa akomodasi. Kenapa? Karena kami tidak melanggar kontrak. Karena mereka menyadari. Mereka mau ke mana pun kami tidak salah," ujar Jane.
Jane menjelaskan, JMT terikat kontrak lama dengan Transjakarta. Upah yang diberikan saat ini sesuai dengan kontrak tersebut. Pihak JMT sendiri diberi waktu satu tahun untuk memperbaharui kontrak. Syaratnya yakni dengan melakukan pengadaan bus baru.
"Kami diberi waktu satu tahun. Tapi mudah-mudahan tiga bulan bisa. Cuma sekarang mau beli bus kan enggak gampang," ujar Jane.
Sebelumnya, puluhan sopir JMT melakukan aksi mogok sejak Senin (1/6/2015). Para sopir JMT meminta kenaikan upah 3,5 x UMP karena melihat kesenjangan upah dibanding operator lain.
Kejadian ini sempat membuat penumpukan penumpang di sejumlah halte, seperti PGC. JMT diketahui melayani koridor 5 dan 7 tujuan PGC-Harmoni dan PGC-Ancol.
PT Transjakarta telah menjatuhkan sanksi kepada JMT akibat masalah internal operator tersebut. Sementara pihak JMT menolak memenuhi tuntutan sopirnya. JMT beralasan, mereka terikat kontrak lama dengan Transjakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.