Proses penyelidikan kematian Budiyanto melibatkan berbagai pihak, mulai dari Reserse Polres Metro Jakarta Utara, Dirlantas Polda Metro Jaya, dan Pusat Indonesian Automatic Fingerprints Identification System.
"Kalau dari keterangan saksi-saksi mengarahnya kecelakaan. Tapi yang jelas kami akan menunggu hasil analisa dulu," kata Iqbal.
Sebelumnya, jenazah Budi ditemukan warga di Jembatan Kolong Tol Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut), Jumat (14/8/2015), diketahui bernama Budianto Winata (41).
Warga Pluit, Penjaringan tersebut diduga oleh Kapolsek Metro Penjaringan Ajun Komisaris Besar Ruddi Setiawan merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti enggan berspekulasi dalam menentukan penyebab kematian korban.
"Intinya, penyebab kematian belum bisa disampaikan. Masih diselidiki, apakah murni kecelakaan atau ada sebab lain," papar Krishna, Minggu.