Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 21/08/2015, 16:20 WIB
Penulis Jessi Carina
|
EditorDesy Afrianti
JAKARTA, KOMPAS.com — Salah seorang warga Kampung Pulo, Safiyah, bercerita tentang prasangka buruk yang dimiliki oleh kerabatnya terhadap Rusunawa Jatinegara Barat. Prasangka tersebut membuat kerabatnya tidak berani mengambil unit rusun yang sudah disediakan Pemerintah Provinsi DKI.

"Padahal, bibi saya dapat tuh, tetapi pada takut. Alasannya macam-macam, takut lift-nya bermasalah atau listrik sama air enggak lancar," ujar Safiyah di Rusun Jatinegara Barat, Jumat (21/8/2015).

Safiyah mengatakan, akhirnya, kerabatnya tersebut memilih untuk pulang ke kampung halaman. Ada pula yang pergi ke Bogor untuk menumpang hidup dengan saudara yang lain.

Safiyah mengatakan, awalnya dia dan keluarga juga merasakan ketakutan itu. Akan tetapi, dia memilih untuk mencoba terlebih dahulu rusun yang telah menjadi jatahnya. (Baca: "Tinggal di Rusun Kita Enggak Bisa Bikin Warung Lagi")

Terlebih lagi, kata Safiyah, mencari kontrakan sebagai tempat tinggal dengan harga yang pas adalah hal yang sulit. Di rusun ini, Safiyah hanya membayar Rp 300.000 per bulannya, lebih murah dari harga kontrakan di Jakarta pada umumnya. "Walaupun tetap enak di rumah lama yang enggak bayar," kata dia.

Setelah satu hari bermalam di rusun, prasangka buruk Safiyah terhadap rusun itu pun sirna. Dia merasakan bahwa tinggal di rusun lebih enak daripada di tempat lamanya yang berukuran lebih kecil.

Sejujurnya, dia ingin menceritakan pengalamannya bermalam di rusun kepada saudara-saudaranya itu. "Tetapi, orangnya sudah keburu pindah. Jadi, belum cobain rusun sudah keburu takut saja gitu. Bawaannya sudah takut saja tinggal di rusun," ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Amanda Dicecar 13 Pertanyaan terkait Dugaan Fitnah dari Mario dan AG

Amanda Dicecar 13 Pertanyaan terkait Dugaan Fitnah dari Mario dan AG

Megapolitan
BERITA FOTO: Hal Meringankan Tuntutan AKBP Dody, Akui dan Sesali Perbuatannya

BERITA FOTO: Hal Meringankan Tuntutan AKBP Dody, Akui dan Sesali Perbuatannya

Megapolitan
8 Aksi Tawuran Terjadi di Jakarta dan Tangerang Selama Awal Ramadhan, 1 Orang Tewas

8 Aksi Tawuran Terjadi di Jakarta dan Tangerang Selama Awal Ramadhan, 1 Orang Tewas

Megapolitan
Isak Tangis Ibu AKBP Dody Prawiranegara Saat Jaksa Bacakan Tuntutan Anaknya

Isak Tangis Ibu AKBP Dody Prawiranegara Saat Jaksa Bacakan Tuntutan Anaknya

Megapolitan
Sedang Berkendara, Remaja di Serpong Dipepet 10 Orang Lalu Dikeroyok

Sedang Berkendara, Remaja di Serpong Dipepet 10 Orang Lalu Dikeroyok

Megapolitan
Puluhan Remaja yang Diduga Hendak Tawuran di Bekasi Kocar-kacir Saat Dihampiri Polisi, Hanya 2 yang Tertangkap

Puluhan Remaja yang Diduga Hendak Tawuran di Bekasi Kocar-kacir Saat Dihampiri Polisi, Hanya 2 yang Tertangkap

Megapolitan
Curhatan Ibu di Jaksel yang Kena Pungli Sekolah untuk Buka Blokir KJP

Curhatan Ibu di Jaksel yang Kena Pungli Sekolah untuk Buka Blokir KJP

Megapolitan
BERITA FOTO: AKBP Dody Dituntut 20 Tahun Penjara Terkait Kasus Sabu Teddy Minahasa

BERITA FOTO: AKBP Dody Dituntut 20 Tahun Penjara Terkait Kasus Sabu Teddy Minahasa

Megapolitan
Enggan Tanggapi Pengangkatan Azas Tigor Jadi Komisaris LRT Jakarta, Heru Budi : Saya Lagi Urus Agustusan

Enggan Tanggapi Pengangkatan Azas Tigor Jadi Komisaris LRT Jakarta, Heru Budi : Saya Lagi Urus Agustusan

Megapolitan
132 Kambing yang Ludes Terbakar di Pondok Kopi Dikubur di Tepi KBT

132 Kambing yang Ludes Terbakar di Pondok Kopi Dikubur di Tepi KBT

Megapolitan
Hal yang Ringankan Tuntutan AKBP Dody: Akui dan Sesali Perbuatannya

Hal yang Ringankan Tuntutan AKBP Dody: Akui dan Sesali Perbuatannya

Megapolitan
Hendak Perang Sarung, 18 Remaja di Pasar Kemis Tangerang Ditangkap

Hendak Perang Sarung, 18 Remaja di Pasar Kemis Tangerang Ditangkap

Megapolitan
Ditanya Soal Kedatangan Timnas Israel ke Indonesia, Heru Budi: Itu Urusan PSSI

Ditanya Soal Kedatangan Timnas Israel ke Indonesia, Heru Budi: Itu Urusan PSSI

Megapolitan
Main HP Saat Berkendara, Pengemudi Ojol Tabrak Mobil dan Nyaris Terlindas Truk

Main HP Saat Berkendara, Pengemudi Ojol Tabrak Mobil dan Nyaris Terlindas Truk

Megapolitan
Tuntut AKBP Dody 20 Tahun Penjara, Jaksa: Seharusnya Memberantas Narkoba, tapi Malah Melibatkan Diri

Tuntut AKBP Dody 20 Tahun Penjara, Jaksa: Seharusnya Memberantas Narkoba, tapi Malah Melibatkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke