Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diiringi Ondel-ondel, Ahok Buka Lebaran Betawi di Lapangan Banteng

Kompas.com - 23/08/2015, 12:46 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Warga memenuhi Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (23/8/2015). Mereka menunggu kedatangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang akan membuka Lebaran Betawi 2015.

Tak lama, suara orkes Betawi mulai mengalun. Pria yang disapa Ahok itu pun memasuki Lapangan Banteng didampingi oleh istrinya, Veronica Tan. Suasana langsung meriah saat ondel-ondel dan hiasan khas Betawi juga mengiringi kedatangan Ahok.

Warga yang sedari tadi menunggu kedatangan Ahok pun berhamburan menyambut orang nomor 1 di DKI itu. Mereka berebut bersalaman dan berfoto dengan Ahok. Sampai-sampai, butuh waktu hampir 20 menit bagi Ahok untuk sampai ke panggung utama dari pintu masuk.

"Nanti dulu ya Abang-abang, Mpok-mpok, semangat bener sih mau ketemu Pak Gubernur," ujar pembawa acara sambil mengingatkan supaya acara pembukaan Lebaran Betawi segera dimulai.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Badan Musyawarah Betawi (Bamus Betawi) kembali menggelar Lebaran Betawi di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu-Minggu (22-23/8/2015).

Tahun ini merupakan penyelenggaraan yang ke-8. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menghimpun dan melestarikan nilai-nilai budaya yang hidup dan berkembang di lingkungan masyarakat Betawi, khususnya untuk merayakan hari raya Idul Fitri.

Acara bertema "Merajut Silaturahmi Menuju Kemenangan" ini dihadiri pula oleh Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, Wakil Ketua DPRD M Taufik, para wali kota, camat, dan lurah.

Lebaran Betawi di Lapangan Banteng juga diramaikan oleh bazar makanan, pakaian, dan berbagai pertunjukan kebudayaan Betawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com