"Ada yang mau bikin baksos dengan bangga bilang sudah 1.700 warga yang mendaftar. Saya bingung, bukannya rumah sakit dan puskesmas di DKI sudah setiap hari setiap detik melakukan baksos gratis. Di Jakarta sebenarnya tidak perlu lagi ada baksos-baksos," kata dia di Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, Minggu (17/1/2016).
Karena itu, ia menduga baksos pengobatan yang dilakukan di Jakarta bermotif politik. Bila dugaannya itu benar, Ahok menilai politisi yang melakukannnya telah melakukan pembodohan terhadap masyarakat.
"Makanya saya dari dulu enggak suka saat kampanye ada baksos-baksos. Itu cuma bodohin rakyat aja. Mereka baksos pas lagi datang aja, kebetulan ada yang sakit. Kalau enggak datang, mati lu," ujar Ahok.
Selain mengkritik masih adanya kegiatan baksos, Ahok juga menyesalkan masih adanya warga yang datang. "Setiap kampanye adakan baksos kesehatan, penuh yang datang. Dasar (warga) serakah aja mau dapat obat gratis," ucap Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.