Ketika itu, Boy membantah ada penunjukan terhadap dirinya untuk menjadi wakil Ahok.
"Enggak ada tuh. Belum tahu, masih belum ada pembicaraan ke arah sana," kata Boy.
Dia pun lebih memilih berkonsentrasi memenangkan Jokowi-JK. Pada akhirnya, Boy memang tidak menjadi wakil Ahok. Djarot Syaiful Hidayat-lah yang akhirnya maju sebagai wakil gubernur.
Dapat dukungan untuk jadi cagub di Pilkada DKI 2017
Nama Boy Sadikin kembali mencuat ketika pemanasan Pilkada DKI 2017 berlangsung. Juru Bicara DPD PDI Perjuangan Steve Setiabudi Musa mengatakan, Boy menjadi tokoh yang paling banyak diusulkan kader untuk maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Di akar rumput, yang paling banyak itu nama Pak Boy," ujar Steve di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Kamis (1/10/2015).
Steve mengatakan, nama Boy Sadikin sudah diidolakan sejumlah DPC PDI Perjuangan di wilayah Jakarta. Meskipun demikian, penetapannya tetap diputuskan oleh DPP PDI Perjuangan.
Namun, sampai saat ini PDI-Perjuangan juga belum secara resmi melakukan penjaringan kandidat cagub.
Sehingga, belum bisa dipastikan apakah Boy benar akan diusung menjadi cagub atau tidak.
Tiba-tiba mundur
Tiba-tiba saja, terdengar kabar bahwa Boy mengundurkan diri dari jabatannya di PDI-P saat ini. Kabar tersebut dibenarkan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Organisasi dan Pengkaderan Djarot Saiful Hidayat.
Menurut Djarot, Boy mengajukan surat pengunduran diri sejak awal Januari. Namun, ia mengatakan, pengurus partai belum membahas pengajuan Boy tersebut karena belum bertemu dengan anak mantan Gubernur DKI Ali Sadikin itu secara khusus.
"Memang sudah masuk agak lama. Tetapi belum dirapatkan secara khusus karena Pak Boy tentu perlu dipanggil untuk diklarifikasi," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (10/2/2016).
Menurut Djarot, Boy sempat dipanggil DPP seminggu sebelum rapat kerja tingkat nasional (Rakernas) PDI-P di Ancol, Jakarta Utara beberapa waktu lalu. Namun, ia mengaku tidak bisa memenuhi panggilan tersebut karena tengah ada kesibukan lain.
Boy pun kini bukan lagi pemimpin PDI-P di Jakarta. Posisinya di PDI-P hanya sebagai anggota biasa. Belum diketahui pula apa alasan Boy hingga memutuskan untuk mundur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.