Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

24 Sepeda Motor Diamankan Polisi Saat Razia Balap Liar di Pasar Minggu

Kompas.com - 29/05/2016, 14:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Pasar Minggu melaksanakan razia lokasi rawan balap liar, Minggu (29/5) dini hari.

Hasil dari razia tersebut 24 kendaraan sepeda motor diamankan karena tidak memiliki surat-surat.

Belasan anggota personel Polsek Pasar Minggu dibantu dengan Pokdar Kamtimas melakukan apel sebelum kegiatan pada pukul 01.00 WIB.

Dipimpin langsung Kapolsek Pasar Minggu Kompol Zaky Alkazar Nasution petugas langsung menyisir lokasi-lokasi balap liar, dan aksi tawuran warga.

"Tujuan operasi ini adalah meminimalisir ganguan ketertiban masyarakat dan aksi balap liar," kata Zaky, Minggu (29/5).

Menurutnya ada beberapa lokasi yang rawan balap liar. Seperti Jalan Marga Satwa, Jalan Raya Pasar Minggu, Jalan Kebagusan Raya dan Jalan Pejaten Raya. Petugas disebar ke empat lokasi tersebut.

"Hasilnya telah diamankan 24 Unit Sepeda Motor yang tidak di lengkapi Surat-surat dan Aksesoris kendaraan," tuturnya.

Kendaraan itu langsung diamankan di Mapolsek Pasar Minggu. Para pemilik kendaraan yang masih remaja dilakukan pendataan oleh petugas.

"Kami telah mengamankan kendaraan ke Polsek Pasar Minggu selanjutnya di berikan pembinaan dan tindakan tilang terhadap Kendaraan yng di amankan?," kata dia. (Bintang Pradewo)

Ini 24 sepeda motor yang diamankan polisi:


1. Fino B 3121 SRJ
2. Supra X B 6913 CKL
3. Ninza B 3709 BCH
4. Mio Soul B 3982 SOH
5. Honda Vario B 6552 ZDW
6. Mio B 6288 PQB
7. Nouvo B 3513 ZV
8. Scoppy B 3445 SKX
9. Mio B 3572 TGL
10. Nouvo B 6101 BNS
11. Spacy Tanpa Plat Nomor
12. Mio B 6511 BYB
13. Nouvo B 4296 EF
14. Fino B 3147 XWT
15. Mio B 6763 EUO
16. Mio B 6775 SPX
17. Mio B 3536 SJW
18. Mio tanpa Plat Nomor
19. Mio B 6044 EVO
20. Mio B 3134 EET
21. Blade B 6204 EZI
22. Beat B 3142 EEU
23. Mio B 6865 SYY
24. Mio B 3495 SEQ

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com