Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlibur ke Ancol dengan Kereta

Kompas.com - 25/06/2016, 08:40 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penumpang kereta rel listrik (KRL) kini dapat menikmati fasilitas Stasiun Ancol. PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) telah mengakitifkan kembali stasiun di relasi Stasiun Jakarta Kota - Staiun Tanjung Priok.

Stasiun Ancol mulai beroperasi Sabtu (25/6/2016) kemarin. Direktur Utama PT KCJ, Muhammad Nurul Fadhila mengungkapkan, Stasiun Ancol disiapkan sebagai salah satu alternatif transportasi warga yang ingin berwisata ke Taman Impian Jaya Ancol.

"Bagi para penumpang yang akan mengisi waktu liburan dengan berwisata ke kawasan Ancol, kehadiran KRL di Stasiun ini tentu akan sangat memudahkan dan menambah akses ke kawasan tersebut," kata Fadhil di Jakarta, Jumat (24/6/2016).

Pada musim libur Lebaran tahun ini, PT KCJ memprediksi Stasiun Ancol akan menjadi stasiun tempat naik turun sekitar 800 penumpang per hari. Jumlah ini, kata Fadhil, didapat dari 12 perjalanan KRL yang melayani lintas Jakarta Kota - Tanjung Priok per hari.

Untuk mempermudah wisata ke Ancol pada Lebaran tahun ini, PT KCJ juga bekerjasama dengan Taman Impian Jaya Ancol. Kerjasama itu berupa penyediaan bus pengumpan dari Stasiun Ancol ke Taman Impian Jaya Ancol dari 6 Juli - 10 Juli 2016.

"Jadwal keberangkatan bus tersebut akan menyesuaikan dengan jadwal KRL dan gratis," kata Fadhil.

Fasilitas gratis itu tidak termasuk dengan tiket masuk ke Taman Impian Jaya Ancol. Pengunjung akan dikenakan tarif seperti biasa.

Baru dioperasikan

PT KCJ mengungkapkan alasan baru dibukanya Stasiun Ancol. Salah satunya memastikan keamanan penumpang KRL.

"Kami ingin memastikan dari sisi keamanan penumpang," kata Fadhil.

Keamanan ini penting karena Stasiun Ancol sejak lama tidak dibuka untuk penumpang KRL. Lokasi Stasiun Ancol juga berdekatan dengan jalan besar, sehingga keamanan dan keselamatan penumpang jadi prioritas. Di sisi lain, Stasiun Ancol juga berdekatan dengan permukiman setempat.

Berikut adalah jadwal perjalanan KRL dari dan menuju Stasiun Ancol:

#Relasi Jakarta Kota - Ancol dengan keberangkatan dari Stasiun Jakarta Kota;

  • KA 2302 berangkat Jakarta Kota pukul 06.35 WIB
  • KA 2308 berangkat Jakarta Kota pukul 08.25 WIB
  • KA 2318 berangkat Jakarta Kota pukul 11.40 WIB
  • KA 2322 berangkat Jakarta Kota pukul 13.05 WIB
  • KA 2326 berangkat Jakarta Kota pukul 14.25 WIB
  • KA 2334 berangkat Jakarta Kota pukul 17.00 WIB

#Relasi Ancol - Jakarta Kota, dengan keberangkatan dari Stasiun Ancol;

  • KA 2305 berangkat Ancol pukul 08.00 WIB
  • KA 2315 berangkat Ancol pukul 11.15 WIB
  • KA 2319 berangkat Ancol pukul 12.35 WIB
  • KA 2323 berangkat Ancol pukul 14.00 WIB
  • KA 2331 berangkat Ancol pukul 16.35 WIB
  • KA 2335 berangkat Ancol pukul 17.55 WIB

 

Kompas TV Kawasan Ancoi Dipadati Wisatawan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com