JAKARTA, KOMPAS.com - Sepekan sebelum 60 kepala keluarga (KK) RT 09 RW 04 Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan direlokasi, baru ada 5 KK yang mendaftar mengambil unit di Rusun Marunda, Jakarta Utara.
Lurah Rawajati Rudi Budianto mengatakan, 5 KK tersebut sudah mendaftar ke kelurahan dan harus datang mengikuti undian di Rusun Marunda.
"Iya ini saya sedang nganter warga ke Rusun Marunda ambil unit, baru 5 KK," kata Rudi, saat dihubungi, Rabu (24/8/2016).
Rudi mengatakan, dirinya telah melakukan pemberitahuan sejak 18 Agustus 2016 agar warga yang mau direlokasi ke rusun mendaftarkan diri. Besok, Kamis (25/8/2016) pihaknya akan mensosialisasikan pengosongan rumahnya kepada warga. Sebab, pembongkaran permukiman di kawasan itu akan dilakukan pada 1 September 2016.
"Selama sepekan ke depan waktu buat mindahin warga," ujarnya.
Adapun salah satu warga yang masih menolak relokasi, Imam, mengatakan warga yang mengambil rusun adalah penghasut yang dekat dengan ketua RT terdahulu. Imam menyebut sejak informasi penggusuran terdengar tahun lalu, ketua RT hanya jadi perpanjangan tangan Lurah dan tidak membela warga.
"Itu orang dekat Ketua RT yang lama. Dia bahkan sudah nggak tinggal di sini lagi," kata Imam, saat ditemui Kompas.com, Rabu (24/8/2016).
(Baca: Warga Rawajati Minta Penertiban Ditunda, Wali Kota Sebut Hanya Akal-akalan)
Sebanyak 60 bidang di sepanjang Jalan Rawajati Barat yang berdiri menempel dengan pagar rel PT KAI akan dibongkar lantaran berdiri di jalur hijau. Warga menolak relokasi dilakukan dalam waktu dekat sebab Rusun Marunda dinilai terlalu jauh.
"Kami mendukung sepenuhnya program pemerintah. Tapi kami minta ditunda dulu sampai ada rusun tersedia di Jakarta Selatan," kata Imam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.