JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan terus berupaya mendorong percepatan proses pembebasan lahan di wilayahnya yang terkena proyek Mass Rapid Transit (MRT).
"Dokumen pembebasan lahan MRT sudah diserahkan BPN ke lurah-lurah pada minggu lalu," kata Freddy Setiawan, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Jakarta Selatan, Sabtu (15/10/2016).
(Baca: Demi Kelancaran Proyek MRT, Pemprov DKI Percepat Pembebasan Lahan)
Ia menjelaskan, pembebasan lahan MRT diserahkan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait seperti Dinas Bina Marga dan Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta.
Freddy mengungkapkan, dalam pembebasan lahan ini, terhitung ada 132 lahan yang terdampak proyek MRT. Tepatnya di wilayah Kelurahan Gunung, Lebak Bulus, Pondok Pinang, Cilandak Barat, Cipete Selatan, Pulo dan Gandaria Selatan.
"Daftar nominatif yang sudah diserahkan kepada lurah segera diumumkan ke masyarakat di wilayah masing-masiing," tandasnya.
(Baca: Ahok Sebut Semua Warga Sudah Bersedia Jual Lahan untuk Proyek MRT)
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.