Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gadungan Rampok Mahasiswa di Tangerang

Kompas.com - 25/10/2016, 15:55 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi gadungan beraksi di Perumahan Graha Segovia Blok S6 RT 02 RW 06 Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

Dalam aksinya itu, pelaku menggondol harta benda milik mahasiswa berinisial DMP (21) pada Senin (24/10/2016).

(Baca juga: Diduga Sering Memeras Pengendara, Polantas Gadungan di Penjaringan Diamankan Polisi)

Kanit Reskrim Polsek Panongan Ipda Eddy Sumantri menyampaikan, para tersangka berjumlah dua orang. Mereka beraksi lebih kurang pukul 21.30 WIB.

Saat itu, korban bersama teman wanitanya sedang mengendarai sepeda motor. Korban hendak pulang ke rumahnya. Tiba-tiba pelaku memberhentikan korban.

"Tersangka mengaku sebagai anggota polisi. Berhentikan korban katanya sedang melakukan razia," ujar Eddy di Mapolsek Panonga, Selasa (25/10/2016).

Korban pun berhenti. Kemudian, pelaku melakukan penggeledahan terhadap korban. Pelaku lantas meminta dompen dan ponsel milik korban.

Korban pun curiga akan gerak-gerik pelaku. Ia lantas menolak permintaan pelaku.

Namun, pelaku memukul korban. "Pelaku memukul korban dan merampas uangnya senilai Rp. 200.000," kata Eddy.

Setelah itu, tersangka kabur meninggalkan korban. Korban segera mengadukan hal ini ke pihak kepolisian.

"Akibat kejadian itu, korban mengalami luka memar dan kerugian material sekitar hampir Rp 3 juta. Setelah mendapatkan laporan kami segera melakukan penyelidikan," ujar dia.

(Baca juga: Lima Anggota BNN Gadungan Ditangkap karena Memeras Manajer THM)

Tak lama kemudian, polisi melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan pelaku. Namun, hanya satu pelaku yang berhasil ditangkap.

"Satu tersangka berinisial HJ (31) kami amankan. Kini kami masih memburu pelaku lainnya. Identitas tersangka sudah kami kantongi," kata Eddy.

(Andika Panduwinata)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com