"Saya enggak tahu. Nanti ngomong sama Dinas Perhubungan," ucap Ahok, Selasa (15/11/2016).
Ahok menyebut tidak akan memberikan toleransi terhadap parkir liar. Dia akan merealisasikan program dalam mengantisipasi parkir liar di Jakarta seusai cuti kampanye pada 11 Februari 2017.
Cara pertama adalah menghilangkan rambu "P" dicoret di Jakarta. Warga nantinya hanya dapat memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan di lokasi yang terpasang rambu "P" dengan latar berwarna biru.
Ahok juga berencana membangun lokasi parkir di atas sungai. Dalam waktu dekat, tempat parkir akan dibangun di belakang Plaza Indonesia, Jakarta Pusat.
Persoalan parkir liar bukan persoalan baru di Kawasan Tanah Abang. Selain itu, persoalan lainnya di sana yakni banyaknya pedagang kaki lima (PKL) yang menjajakan dagangannya di trotoar dan sebagian badan jalan.
Akibatnya, kawasan Tanah Abang menjadi semrawut. Ahok menyebut akan kembali mempelajari persoalan parkir liar dan PKL dia sana. (Baca: "Di Tanah Abang Enggak Bisa Sembarangan, Bisa-bisa Kita Dibunuh")
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.