Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengacara Ahok Pertanyakan BAP Saksi Kasus Ahok yang Sama

Kompas.com - 11/01/2017, 06:58 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim penasihat hukum Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mempertanyakan berita acara pemeriksaan (BAP) saksi Muhammad Burhanuddin yang di salah satu kalimatnya sama dengan salah BAP saksi yang pernah dihadirkan di persidangan Ahok, Gus Joy.

Pertanyaan itu diajukan adik kandung Ahok, Fifi Lety Indra. Fifi sempat menanyakan mengapa BAP Burhanuddin ada yang sama dengan BAP saksi sebelumnya Gus Joy.

"Apa penyidik copy paste?" tanya Fifi, di ruang sidang di Gedung Auditorium Kementerian Pertanian, di Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2017).

BAP Burhanuddin yang dipermasalahkan dan dinilai sama yaitu pada nomor 11. Burhanuddin kemudian menjawab. Ia menyatakan, bahwa mekanisme saat membuat BAP dirinya dibacakan pertanyaan oleh penyidik.

"Lalu saya menjawab," ujar Burhanuddin.

Fifi menanyakan atas kehendak siapa saksi melaporkan Ahok. Burhanuddin mengaku atas kehendak sendiri.

Ditegur hakim

Saat proses bertanya itu, Fifi sempat ditegur hakim. Pasalnya, Fifi menyebut Burhanuddin sebagai pengacara 'benaran', sedangkan Gus Joy pengacara 'gadungan'.

"Saudara jangan membuat istilah yang kurang sopan," kata Hakim Ketua Dwiarso, kepada Fifi.

Saksi Burhanuddin memang berprofesi advokat, sedangkan Gus Joy yang pernah bersaksi di sidang Ahok, sempat mengaku advokat namum tidak pernah diambil sumpahnya.

Dalam fakta persidangan hari ini Burhanuddin mengakui dulu pernah menjadi pengacara untuk kader Partai Demokrat, Andi Nurpati. (Baca: Pengacara Permasalahkan Laporan Polisi Willyuddin kepada Ahok yang Salah Tanggal)

Sedangkan Gus Joy sebelumnya diketahui sebagai pendukung pasangan cagub-cawagub DKI Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni. Fifi heran dengan adanya kesamaan di BAP Burhanuddin dan Gus Joy.

"Tidak ada orang yang tidak saling mengenal itu ketikannya (BAP) sama," ujar Fifi.

Kompas TV Pengacara: Para Pelapor Tak Nonton Lengkap Video Ahok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Penjual Hewan Kurban di Bekasi Bikin Promo: Beli Sapi Gratis Domba dan Golok

Megapolitan
Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Anies Enggan Tanggapi Calon Kompetitor: Lebih Penting Memikirkan Nasib Warga

Megapolitan
Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Heru Budi: Selamat Idul Adha, Selamat Libur Panjang...

Megapolitan
Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Gibran Sumbang Sapi 1 Ton untuk Pertama Kalinya ke Masjid Istiqlal

Megapolitan
Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Anies Sekeluarga Jalan Kaki ke Masjid Babul Khoirot untuk Shalat Idul Adha

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Senin 17 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Megapolitan
Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Megapolitan
Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Megapolitan
Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Megapolitan
Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Megapolitan
Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Megapolitan
Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Megapolitan
Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Megapolitan
Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com