"Penyelesaian kemacetan di antara daerah, terutama daerah yang saling berbatasan, tidak akan terjadi jika hanya diselesaikan secara sendiri. Harus ada kerja sama atau kolaborasi dengan daerah lain di sekitarnya," kata Petrus.
Kepala Bappeda Kota Tangerang Said Endra Wiyanto mengatakan, detailed engineering design (DED) proyek tersebut sudah selesai dan diberikan kepada Pemprov DKI dan Bappenas. "Pemkot sudah bekerja sama dengan pihak swasta, pengelola kawasan CBD menyediakan lahan untuk park and ride, tempat perputaran untuk bus Koridor 13 ini," katanya.
Sukaresmi
Di Bogor, Jawa Barat, PT Olympic Bangun Persada (OBP) menyatakan berminat membangun Stasiun Sukaresmi terpadu dengan nilai investasi sekitar Rp 200 miliar.
Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, Kamis, mengatakan, sejauh ini baru OBP yang menyatakan dan mengajak kerja sama membangun Stasiun Sukaresmi terpadu. "Dulunya kami berharap, PT KAI membangun stasiun terpadu di Sukaresmi. Lahan pemkot seluas 1,5 hektar dihibahkan untuk kepentingan itu. Namun, karena sudah tiga tahun tidak direalisasikan, mereka wanprestasi, lahan kami ambil kembali," katanya.
Menurut Ade Sarip, pemkot tetap berharap di Sukaresmi ada stasiun terpadu sebagai solusi mengatasi kepadatan di kawasan Stasiun Bogor dan Cilebut. Pemkot Bogor akan menghubungi PT KAI terkait rencana pengembangan kawasan Sukaresmi oleh pihak swasta.
Yanes Pasaribu dari bagian pengembangan bisnis Olympic Group mengatakan, OBP tertarik membangun Stasiun Sukaresmi terpadu karena AU Bintoro, selaku pendiri Olympic Group, menilai Sukaresmi sebuah potensi ekonomi yang dapat berkembang baik dan memberi keuntungan maksimal bagi Pemkot Bogor, Pemkab Bogor, dan Olympic Group.
"Di sana, selain dibangun stasiun juga akan ada hunian bertingkat, kawasan bisnis, selain terminal angkot atau jalur bus transpakuan. Park and ride juga harus ada. Kami, swasta, siap membangun. Investasi yang dibutuhkan Rp 100 miliar-Rp 200 miliar," katanya. (RTS/IRE/HLN/PIN)
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 3 Februari 2017, di halaman 26 dengan judul "Lima Titik Integrasi Disiapkan".