Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sengaja, Pendukung Ahok dan Anies Kumpul di Depan Markas Agus

Kompas.com - 04/02/2017, 11:53 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Secara kebetulan, puluhan relawan pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno berkumpul di depan Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (4/2/2017) siang.

Mereka berkumpul tepat di depan markas paslon Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni di Wisma Proklamasi, seberang Tugu Proklamasi.

Pada waktu yang bersamaan, di Wisma Proklamasi ada agenda pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dengan perwakilan parpol pengusung Agus-Sylvi.

Pantauan Kompas.com di lokasi, terdengar yel-yel dari pendukung Anies-Sandi yang dikumandangkan melalui pengeras suara.

(baca: Ingin Difoto Sambil Rangkul Ahok, Wanita Ini Disoraki)

Mereka tengah bersiap untuk konvoi bersama menuju Kota Tua. Konvoi akan dilepas oleh Anies.

Sementara relawan Basuki-Djarot dari Batman (Basuki Tjahaja Purnama Mania) yang sebagian besar membawa sepeda motor juga sedang berkumpul.

Mereka yang kompak mengenakan kemeja kotak-kotak akan berangkat bersama dari sana menuju konser Gue 2 di Senayan.

 

(baca: Ahok Sebut Bakal "Ngantor" Hari Senin, Para Pendukungnya Bersorak)

Kompas.com menemui Immanuel (perwakilan relawan Basuki-Djarot) dan Mohamad Huda (perwakilan relawan Anies-Sandi).

Menurut keduanya, pertemuan para relawan di Tugu Proklamasi tidak direncanakan atau terjadi secara kebetulan.

"Ini enggak ada rencana, tahu-tahu kumpul saja di sini he he he. Seru, ramai," kata Huda.

Baik relawan Basuki-Djarot dengan relawan Anies-Sandi nampak berbaur. Meski mereka mengenakan atribut masing-masing, tetapi suasana keramahan di antara mereka sangat terasa.

"Tadi ada pendukung Agus-Sylvi juga lewat sini. Kita mau kasih lihat elite politik, kalau masyarakat sudah dewasa berdemokrasi. Pilihan boleh berbeda, tetapi tetap bersahabat," tutur Immanuel yang disambut senyum oleh Huda.

Kompas TV Ketika Ahok Lerai Sandi-Sylvi di Atas Panggung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com