Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Geng Motor, Para Warga di Jagakarsa Ini Pasang Portal

Kompas.com - 24/05/2017, 16:18 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ramainya geng motor di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, membuat warga Jalan Musyawarah meningkatkan keamanan.

Rabu (24/5/2017), sebuah portal dipasang di akses masuk Jalan Musyawarah untuk menghalau geng motor masuk.

Para pemuda tiap malam bersiaga di portal ini mulai pukul 22.00 hingga 05.00 pagi.

"Ini swadaya warga, karena takutnya mereka masuk ke gang," kata Syamsudin, Ketua RT 06 RW 04 Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu.

Syamsudin mengatakan keberadaan geng motor mulai meresahkan warga sejak dua bulan lalu.

Baca: Kriminolog: Kenakalan Geng Motor Naik Kelas Secara Konstan

Mereka yang berkendara bergerombol hingga lebih dari 10 motor ini saban malam berkeliling membabi buta menyerang warga hingga merampok dari warung-warung yang masih buka.

Fadilah, warga RT 06 RW 04 Jagakarsa pernah jadi korban pembacokan geng motor dua bulan lalu.

"Geng motor bahkan pernah parkirin motornya di depan, terus jalan kaki masuk gang kami nenteng-nenteng senjata tajam," ujar Syamsudin.

Syamsudin mengatakan pihaknya telah mengadakan rapat bersama kepolisian dan Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) untuk mengantisipasi geng motor ini. Namun, Kapolsek Jagakarsa Kompol Prayitno masih membantah keberadaan geng motor in.

Baca: Polres Jaksel Akan Patroli Bersama TNI Antisipasi Aksi Geng Motor

Kompas TV Cegah Aksi Geng Motor, TNI-Polri Patroli di Jagakarsa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

PJLP Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik Saat Bersihkan Sampah di KBB Tanah Abang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Terdengar Ledakan Saat Agen Gas dan Air di Cinere Kebakaran

Megapolitan
Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Perbaikan Pintu Bendung Katulampa yang Jebol Diperkirakan Selesai Satu Pekan

Megapolitan
Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Dituduh Punya Senjata Api Ilegal, Warga Sumut Melapor ke Komnas HAM

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Pemprov DKI Bakal Gratiskan Biaya Ubah Domisili Kendaraan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan 'Open BO'

Amarah Pembunuh Wanita di Pulau Pari, Cekik Korban hingga Tewas karena Kesal Diminta Biaya Tambahan "Open BO"

Megapolitan
Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Akses Jalan Jembatan Bendung Katulampa Akan Ditutup Selama Perbaikan

Megapolitan
Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Tidak Kunjung Laku, Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Ulang dengan Harga Lebih Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Pemprov DKI Disarankan Gunakan Wisma Atlet buat Tampung Warga Eks Kampung Bayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com