JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas SPBU Pertamina Daan Mogot, Nizar, mengaku dengar satu kali suara tembakan saat Davidson Tantono (30) dirampok dan ditembak pada Jumat (9/6/2017) siang tadi.
Sesaat setelah mendengar suara tembakan itu, Nizar tidak sempat melihat pelaku karena disebut pergi dengan cepat.
"Suara tembakan itu sekali. Saya enggak lihat pasti karena posisinya agak jauh. Kata orang yang dekat sana, enggak sampai satu menit pelakunya sudah kabur," kata Nizar kepada Kompas.com, Jumat malam.
Nizar menjelaskan, ada empat pelaku yang mengenakan helm dengan menaiki dua sepeda motor. Korban dan pelaku sempat tarik-menarik tas berisi uang Rp 350 juta yang baru diambil oleh Davidson dari bank. Namun peristiwa itu tidak berlangsung lama hingga berujung tewasnya Davidson.
Baca: Polisi Duga Mobil Korban Perampokan di SPBU Telah Digembosi Pelaku
Menurut Nizar, saat Davidson dirampok dan ditembak, orang yang paling jelas melihat kejadian tersebut adalah petugas kios Nitrogen.
Sebelum dirampok, Davidson memang sedang menunggu ban mobilnya ditambal di tempat itu. Adapun kondisi SPBU ini cukup besar.
Posisi kios Nitrogen dekat tempat Davidson dirampok terletak di ujung dekat akses keluar SPBU. Letak kios Nitrogen ini berjauhan dengan antrean kendaraan mobil dan sepeda motor yang mengisi bahan bakar.
Baca: Korban Perampokan di Daan Mogot Habis Ambil Uang di Bank Rp 350 Juta
Selain itu, kios Nitrogen juga tidak begitu terlihat dari arah antrean pengendara di SPBU karena tertutup satu kios yang sedang tidak digunakan, tepat di sebelah kios Nitrogen itu.
Saat ini, para saksi yang terdiri dari penjaga kios Nitrogen dan dua sekuriti masih dimintai keterangan di Polres Metro Jakarta Barat. Polisi juga masih menghimpun informasi mengenai ciri-ciri pelaku.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.