Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Banjir, Saluran Air dan Kali di Kelapa Gading Dikeruk

Kompas.com - 18/08/2017, 17:13 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Camat Kelapa Gading Manson Sinaga mengatakan telah menginstruksikan jajarannya untuk membenahi saluran air dan mengeruk kali. Hal itu dilakukan untuk mengurangi ancaman banjir saat musim hujan nanti.

"Kami lakukan pengerukan kali-kali yang ada di Kelapa Gading, yakni Kali Betik, Kali Petukangan, kemudian juga melakukan pembersihan Kali Cakung Lama dan kali Pegangsaan Dua serta kemudian memperbaiki turap-turap yang rusak," jelas Manson, kepada Kompas.com, Jumat (18/8/2017).

Perbaikan juga dilakukan di rumah-rumah pompa di kali wilayah Kelapa Gading.

"Rumah-rumah pompa juga sudah dicek dan standby semua baik alatnya, maupun SDM-nya. Rumah pompa ini kan ada di sepanjang Kali Sunter Jalan Yos Sudarso dan kemudian sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan," ujarnya.

(baca: Cegah Banjir Jakarta, Pemkot Depok Harap Anies-Sandi Realisasikan Pembangunan Waduk)

Manson mengungkapkan, petugas penanganan prasarana dan sarana umum juga disiagakan  untuk mengantisipasi banjir saat intensitas hujan meningkat.

"Sementara untuk aspek non fisiknya petugas kami standby, seperti Satpol PP, PPSU, Sudin SDA sehingga nanti kalau ada banjir sudah siaga semuanya," ucap Manson.

Kompas TV Sungai ciliwung, sungai yang dulu dikenal kotor dan sebagai penyebab utama banjir di Jakarta, kini telah berubah menjadi lebih bersih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com