Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penyebab Jatuhnya Beton MRT di Panglima Polim

Kompas.com - 04/11/2017, 12:30 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinding pembatas beton mass rapid transit (MRT) di Panglima Polim, Jakarta Selatan, jatuh dan menimpa sepeda motor yang sedang melintas. Kejadian tersebut berlangsung pada pukul 21:00 WIB.

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta Silvia Halim, mengatakan kejadian tersebut diakibatkan hilangnya kesimbangan crane saat sedang melakukan lifting parapet.

"Sekitar pukul 21:00 kami sedang melakukan pemasangan overhead catenary system (OCS) atau parapet untuk meletakan tiang listrik untuk energi di MRT. Saat sedang melakukan crane untuk lifting itu kehilangan keseimbangan, akibatnya parapet yang digantung jatuh," kata Silvia, kepada wartawan di lokasi kejadian,Sabtu (4/11/2017).

Silvia menerangkan proses jatuhnya parapet tidak langsung meluncur, karena masih tertahan oleh crane itu sendiri. Namun tetap menimbulkan insiden yang mangakibatkan satu pengendara motor terdampak.

Baca : Sandi: Proyek MRT Kebut Operasi, Keselamatan Jangan Jadi Kompromi

Hilangnya keseimbangan crane saat sedang lifting diakui akibat adanya kesalahan operator yang overextended.

Pembatas beton MRT roboh di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (3/11/2017).Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Selatan Pembatas beton MRT roboh di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (3/11/2017).

"Lengan crane harusnya cuma mentok di 7,5 meter, dia (operator) overextended menjadi 10 meter. Kondisi itu menjadikan crane overload yang akirnya menyebabkan lost balance," ujar Silvia.

Sebelumnya dikabarkan pengendara motor yang terkena parapet bernama Syamsudin warga Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Kondisinya hanya mengalami luka ringan, tapi Honda Scoopy bernomor polisi B 4336 SDB tersebut mengalami kerusakan parah.

Kompas TV Tidak sepakat ganti rugi, Mahesh Lalmalani menggugat pelaksana proyek MRT senilai RP 1 Miliar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com