Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pak Anies Datang, Tawarkan Makan dan Bawa Selimut"

Kompas.com - 12/12/2017, 15:05 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjugi lokasi banjir di Jatipadang, Jakarta Selatan, Senin malam (11/12/2017). Menurut warga, Anies datang pada sekitar pukul 21.00 WIB bersama rombongan dan turun ke lokasi bajir setinggi satu meter.

"Dia (Anies) datang sudah malam. Dia lihat kondisi sampai mushala saja karena di rumah belakang dekat tanggul itu airnya deras," kata Mila, warga RT 03 RW 04 Jatipadang yang jadi korban banjir akibat tanggul jebol.

Devi, warga yang diungsikan ke lantai dua mushala karena kontrakannya terendam banjir, mengatakan Anies sempat menengok kondisi warga yang mengungsi.

Baca juga : Anies Minta Perbaikan Tanggul Jatipadang Pakai Beton, Bukan Karung Pasir

"Pak Gubernur naik, terus nyapa warga, 'Gimana kondisinya, sudah pada makan belum. Masalah ini akan secepatnya ditangani'," ujar Devi menirukan ucapan Anies kepada warga.

Selang beberapa saat kemudian, lanjut Devi, ada bantuan nasi bungkus dan peralatan tidur lainnya tiba di tempat mereka.

"Katannya dari Pak Anies, bawain bungkusan nasi, tikar, dan selimut buat tidur," ucap Devi.

Yuli, warga yang tinggal di belakang atau tepat di depan tanggul yang bocor, berharap janji Anies untuk segera membereskan masalah banjir Jatipadang segera terwujud.

"Yah cepat-cepatlah kalau bisa. Kalau begini terus kan kami tidak bisa apa-apa, anak juga ngga bisa sekolah," kata Yuli.

Baca juga : Anies: Banjir dan Genangan di Jakarta Kemarin Itu Tanggung Jawab Saya

Kompas TV Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika, sejumlah wilayah Ibu Kota terendam banjir, akibat hujan ekstrem.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com