Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluh Kesah Sopir Angkot Tanah Abang atas Tindakan Petugas Dishub DKI

Kompas.com - 23/01/2018, 13:26 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Angkot M08 trayek Tanah Abang-Kota mulai melintasi Jalan Jatibaru Raya, di depan pintu masuk Stasiun Tanah Abang, tepat di bawah flyover Jatibaru, pada Selasa (23/1/2018).

Sebelumnya, para sopir angkot mengeluh karena petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta melarang mereka melintas di kawasan tersebut. Ini karena sepanjang Jalan Jatibaru Raya masih menjadi kawasan penataan Tanah Abang oleh Pemprov DKI.

Petugas Dishub DKI bahkan kerap melakukan penilangan bila melihat para sopir angkot melintas.

"Kalau beroperasi di sini langsung ditilang. Muter di lampu merah itu saja kena tilang, langsung dikandangi," ujar Gurning, sopir angkot M08 di Jalan Jatibaru Raya, Senin.

Baca juga : Tak Jadi Mogok, Sopir Angkot M 08 Tanah Abang-Kota Kembali Beroperasi

Gurning mengatakan, setelah angkot milik mereka diamankan, ada saja bagian yang hilang, misalnya speaker, dongkrak, dan sejumlah peralatan lain yang harganya cukup mahal.

"Itu harganya bisa sampai Rp 10 juta. Saya bilang harus ganti, kalau enggak saya lapor polisi. Akhirnya mereka ganti. Ya, mereka harus tanggung jawablah karena kunci angkot mereka yang pegang," ujar Gurning.

Sopir M08 lainnya, Ari menyampaikan penutupan jalan tersebut sempat membuat dia kebingungan. Ari harus mencari jalan memutar dan rute tersebut cukup jauh. Belum lagi penumpang yang didapat semakin sedikit karena penumpang bingung memilih angkot mana yang bisa mengantarkan mereka ketujuan.

Ari juga mengaku pernah kehilangan sejumlah barang di angkotnya saat dikandangkan oleh petugas Dishub DKI.

Baca juga : Penataan Tanah Abang, Jeritan Sopir Angkot, dan Jawaban Anies-Sandi

"Saya minta Dishub minta pengertiannya dan sekarang mereka mengerti. Saya itu cuma ada sewa di sini doang makanya saya minta tolong. Pernah kena tilang, speaker saya hilang juga" ujar Ari.

Para sopir angkot dari berbagai trayek yang melintasi Tanah Abang melakukan aksi di Gedung Balai Kota, Senin kemarin. Mereka menuntut agar Pemprov DKI membuka Jalan Jatibaru agar kembali bisa dilintasi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan segera mencarikan solusi untuk tuntutan para sopir angkot tersebut.

Baca juga : Puncak Kekecewaan Sopir Angkot atas Penutupan Jalan di Tanah Abang...

Mengenai keluhan sopir mengenai barang-barang di angkot yang hilang, Kompas.com masih menunggu konfirmasi dari pihak Dishub DKI.

Kompas TV Sopir angkutan kota yang beroperasi di Kawasan Tanah Abang berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com