Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya ke Tanah Abang Sebelum Puasa, kalau Datang Pas Puasa Empet-empetan"

Kompas.com - 12/05/2018, 12:42 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang bulan Ramadhan, warga mulai memadati Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (12/5/2018). 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Blok A Pasar Tanah Abang dipadati warga yang umumnya memburu pakaian muslim dan perlengkapan ibadah.

Ratna (38) datang jauh-jauh dari Cirebon, Jawa Barat, berbelanja di Pasar Tanah Abang demi memperoleh harga yang murah untuk lusinan pakaian muslim yang dia beli.

Baca juga: Sandiaga Minta PKL Tanah Abang Mobile Selama Ramadhan, Apa Maksudnya?

"Saya sengaja datangnya sebelum bulan puasa biar harganya lebih murah. Kalau datangnya pas (bulan) puasa apalagi dekat Lebaran harganya naik banget, terus lebih empet-empetan," kata Ratna di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Ia mengatakan, sehelai baju koko yang saat ini harganya Rp 75.000 bisa melonjak hingga Rp 100.000 apabila sudah memasuki bulan Ramadhan.

Pengunjung lainnya, Yeni, berpendapat serupa dengan Ratna.

Baca juga: Jelang Ramadhan, BPOM Kepri Temukan Kandungan Boraks Di Bahan Makanan

Warga Bogor, Jawa Barat itu tengah memasok stok pakaian muslim untuk kembali dijual pada bulan Ramadhan.

"Iya, saya nyetok buat toko saya di Bogor, jadi sudah mulai belanja dari sekarang. Takutnya kalau belanjanya pas sudah bulan puasa enggak ada tenaga," katanya sambil tertawa.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, mayoritas pengunjung membeli barang dalam jumlah besar.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Elpiji 3 Kg di Pedalaman Nunukan Rp 50.000

Banyak di antara mereka yang membopong kantong-kantong plastik berukuran besar.

Selain toko busana muslim dan perlengkapan ibadah, sejumlah lapak penjaja makanan khas Arab seperti kurma dan kacang-kacangan juga tampak diserbu pembeli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com