Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Perintahkan Uji Coba Penutupan Tiga Simpang di Mampang Prapatan Dihentikan

Kompas.com - 20/05/2018, 12:49 WIB
Nursita Sari,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memerintahkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta menghentikan uji coba penutupan tiga simpang di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Dia memerintahkan uji coba itu dihentikan setelah warga memprotes dan membongkar paksa movement concrete barrier (MCB) yang menutup ketiga simpang tersebut.

"Kemarin langsung saya perintahkan Kepala Dinas Perhubungan untuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian yang memang menjadi mitra kami, bersama dengan masyarakat juga, untuk langsung menghentikan uji cobanya," ujar Sandiaga di Sunter, Jakarta Utara, Minggu (20/5/2018).

Salah satu alasan Sandiaga meminta uji coba dihentikan karena kurangnya sosialisasi.

Baca juga: Sandiaga: Uji Coba Penutupan Tiga Simpang di Mampang Prapatan Kurang Sosialisasi

Meskipun uji coba dihentikan, Sandiaga menyebut Pemprov DKI akan mengkaji cara lain untuk memperlancar arus lalu lintas di Jalan Mampang Prapatan Raya pasca-beroperasinya underpass Mampang-Kuningan.

Puluhan warga dibantu pengendara yang melintas membongkar pembatas jalan di Simpang Duren Tiga, Kelurahan Duren Tiga, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (19/5/2018). Adapun pembatas jalan tersebut dipasang sebagai bagian uji coba penutupan simpang untuk memperlancar arus lalu lintas pasca-beroperasinya lintas bawah atau underpassMampang-Kuningan.KOMPAS.com/DAVID OLIVER PURBA Puluhan warga dibantu pengendara yang melintas membongkar pembatas jalan di Simpang Duren Tiga, Kelurahan Duren Tiga, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (19/5/2018). Adapun pembatas jalan tersebut dipasang sebagai bagian uji coba penutupan simpang untuk memperlancar arus lalu lintas pasca-beroperasinya lintas bawah atau underpassMampang-Kuningan.

Selama ini, tiga simpang di Jalan Mampang Prapatan itu menghambat laju kendaraan setelah melewati underpass.

"Underpass itu sangat membantu lancarnya. Tapi karena banyak sekali persimpangan, itu tidak optimal jadinya," kata Sandiaga.

Baca juga: Diprotes Warga, Dishub DKI Evaluasi Uji Coba Penutupan Tiga Simpang di Mampang Prampatan

Pada Jumat (18/5/2018) malam, Dinas Perhubungan menutup jalan di tiga simpang di Jalan Mampang Prapatan, yakni simpang Mampang Prapatan, Simpang Duren Tiga, dan Simpang Duren Bangka.

Keesokan harinya, warga dibantu pengendara membongkar MCB penutup simpang tersebut karena kesal harus memutar jauh.

Kompas TV Setelah mendapatkan protes dari warga beton pembatas jalan di Simpang Duren Tiga akhirnya dibuka petugas Dinas Perhubungan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com