Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Pilkada Sportif, TPS di Bogor Gunakan Konsep Piala Dunia

Kompas.com - 27/06/2018, 11:15 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Di balik dekorasi unik berkonsep Piala Dunia, ada pesan mendalam yang ingin disampaikan TPS 19 di Gang Kelor, Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.

"Kita berharap sportifitas yang ada pada olahraga Piala Dunia ini juga ada pada calon kepala daerah. Siapa pun yang menang atau kalah tetap amanah," ujar Ratnawati, Ketua TPS 19 saat dikunjungi Kompas.com, Rabu (27/6/2018).

Baca juga: Unik, TPS di Samping Rumah Ridwan Kamil Usung Tema Piala Dunia

TPS terakhir di Kelurahan Sempur ini didekorasi mulai dari latar belakang tenda bergambar bendera-bendera negara peserta Piala Dunia 2018, hingga puluhan bola-bola yang digantung dan ditempel di sudut-sudut TPS.

Tidak hanya dekorasi, para panitia TPS, dan anggota keamanan pun menggunakan jersey sepak bola lengkap dengan sepatu olahraga.

"Harapannya dengan dengan konsep yang unik ini banyak lah yang mau dateng ke TPS buat nyoblos, DPT (daftar pemilih tetap) tidak canggung buat hadir dan nyoblos," ungkap Ratnawati.

Baca juga: Jalan Kaki ke TPS, Dedi Mulyadi Ngobrol tentang Nasib Argentina di Piala Dunia

Bahkan untuk menularkan sportifitas, masyarakat yang memilih pun diajak untuk menggunakan kostum peserta Piala Dunia andalannya.

"Unik ya, bagus pesannya juga kena. Semoga sih mereka yang nyalon denger," ujar Boris salah satu warga yang tercatat sebagai DPT di sini.

Kedepannya, barang-barang dekorasi ini akan dimanfaatkan untuk keperluan dekorasi di perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2018, mendatang.

TPS 19 Kekurahan Sempur ini beroperasi mulai 07.30 - 15.30 WIB. Dengan jumlah daftar pemilih tetap 107 ditambah sekitar 20 orang yang terdaftar pasien di Rumah Sakit Salak Bogor, sebagai tanggungannya.

Kompas TV Warga menghiasi TPS dengan pernak-pernik piala dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com