JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, baru trotoar di sekitar Gelora Bung Karno saja yang sudah selesai 100 persen.
Sementara, trotoar di sepanjang Jalan Sudirman dan MH Thamrin baru akan dirapikan.
"Dari depan Semanggi sampai ke Karet yang di depan Le Meridien itu yang statusnya fungsionalisasi, jadi dirapikan saja. Kemarin ini tidak bisa dikerjakan karena masih dipakai oleh MRT (mass rapid transit)," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (13/7/2018).
Baca juga: Trotoar Sudirman-Thamrin Akan Dipercantik dengan Batu Alam Mahal dari China
Kawasan Sudirman-MH Thamrin harus sudah bersih dari proyek pembangunan MRT dan trotoar pada 22 Juli 2018. Jalanannya sudah harus rapi dan mulus kembali.
Sandiaga mengatakan, trotoar Sudirman-MH Thamrin tetap akan dibuat rapi meskipun belum sesuai standar.
Artinya, lebarnya belum 12 meter sesuai rancangan semula.
Baca juga: Basuki Desak Pemprov DKI Percepat Konstruksi Trotoar Sudirman
Ini berbeda dengan trotoar di sekitar Gelora Bung Karno yang lebarnya sudah 12 meter.
Meski revitalisasi trotoar di Sudirman-MH Thamrin belum tuntas, Sandiaga yakin hal ini tidak akan mengganggu Asian Games.
"Karena ini enggak langsung bersinggungan dengan venue, jadi enggak masalah," kata dia.
Baca juga: Cerita Koalisi Pejalan Kaki Temukan Lampu Hias Berbentuk Pohon di Trotoar Sudirman
Asisten Sekretaris Daerah bidang Pembangunan dan Lingkungan Hidup DKI Jakarta Yusmada Faizal siap membuat trotoar Sudirman-Thamrin rapi kembali.
"Saya sudah minta itu (trotoar) 22 juli lurus, kemudian 22 sampai 31 Juli itu kami bersolek mungkin pasang bunga atau apa. Kami harapkan sampai 31 Juli itu enggak ada lagi pekerjaan-pekerjaan berat," kata Yusmada.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.